Potret Moge Royal Enfield Jadi Sesembahan Warga Sekitar, Ini Dia Alasannya

Jum'at, 05 Februari 2021 | 15:35 WIB
Potret Moge Royal Enfield Jadi Sesembahan Warga Sekitar, Ini Dia Alasannya
Moge Royal Enfield dijadikan Tuhan sebagai sesembahan (amarujala)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Moge sekelas Royal Enfield sejatinya sering dijumpai di jalanan. Tapi pernahkah kalian melihat jika Royal Enfield dijadikan barang sesembahan?

Mungkin hal tersebut dianggap aneh. Namun hal tersebut tidak berlaku di daerah yang satu ini.

Dilansir dari Indianexpress, sebuah moge Royal Enfield dijadikan sesembahan oleh warga sekitar di Rajasthan, India. Moge tersebut dipuja-puja layaknya dewa penolong.

Warga di sekitar wilayah tersebut setiap hari datang ke sebuah tempat yang jaraknya 50 kilometer dari Jodhpur, untuk memanjatkan doa agar diberi keselamatan ketika hendak melakukan perjalanan.

Baca Juga: Potret Ridwan Kamil Naik Motor Bikin Geger, Boncengers Disorot Warganet

Mereka meminta perlindungan pada Dewa Bullet Baba, yakni putra seorang tokoh daerah bernama Om Banna yang pada 1998 mengalami kecelakaan saat melintas di daerah itu.

Motor Royal Enfield Bullet 350 yang ia kendarai terperosok ke selokan, dan korban langsung tewas di lokasi.

Polisi setempat pun langsung mendatangi tempat kejadian perkara. Motor Royal Enfield yang dipakai korban langsung dievakuasi.

Nah, hal aneh yang tak masuk akal pun terjadi. Motor yang sudah dievakuasi oleh polisi dan kemudian dibawa ke kantor polisi tiba-tiba menghilang.

Polisi pun bertanya-tanya kenapa motor tersebut bisa menghilang. Mereka lalu cek ulang tempat dimana motor tersebut mengalami kecelakaan.

Baca Juga: Bukan 'Kaleng-kaleng', Lomba Makan Ini Berhadiah Motor Royal Enfield

Dan ternyata motor tersebut ditemukan di sana. Polisi pun lalu mengembalikan motornya ke kantor polisi.

Namun kejadian serupa pun terjadi lagi. Motor tidak ada di kantor polisi dan justru kembali ke tempat kejadian perkara.

Polisi lalu memiliki cara agar motor tersebut tidak kembali lagi ke tempat kejadian perkara.

Mereka mengosongkan isi tangki bensin dan mengikat roda motor dengan rantai.

Namun hal tersebut tidak berhasil juga. Akhirnya motor diletakkan di posisi yang aman di wilayah itu, dan kemudian menjadi tempat warga untuk memanjatkan doa.

Mereka menganggap, Om Banna sengaja membawa motornya ke TKP untuk dijadikan sebagai pengingat bagi warga, agar selalu berhati-hati di jalan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI