Suara.com - Daimler mengumumkan akan berganti nama menjadi Mercedes-Benz, sebagai strategi perusahaan untuk fokus pada kendaraan tanpa emisi di masa depan.
Melalui pernyataan resminya, produsen mobil tersebut mengatakan, Daimler Truck akan memiliki tim manajemen sendiri yang independen termasuk Ketua Dewan Pengawas tersendiri.
Perusahaan baru ini dijadwalkan terdaftar pada bursa saham di Frankfurt dan akan didistribusikan kepada para pemegang saham Daimler.
"Mercedes-Benz dan Daimler adalah bisnis yang berbeda dengan kelompok pelanggan tertentu, jalur teknologi, sampai kebutuhan modal," kata Ola Källenius, Ketua Dewan Manajemen Daimler dan Mercedes-Benz, dikutip dari Autoevolution, Jumat (5/2/2021).
Baca Juga: Pengemudi Mobil Mewah Ribut di Tengah Jalan, Warganet: Orang Kaya Mah Bebas
Ia menambahkan, kedua perusahaan beroperasi di industri yang menghadapi perubahan besar teknologi dan struktural.
Selain itu, langkah ini memungkinkan pengembangan lebih lanjut dari teknologi ramah lingkungan untuk truk, bus, dan juga mobil.
Seperti diketahui, Daimler Truck telah menetapkan visinya untuk masa depan dengan tenaga listrik hingga teknologi mengemudi otonom.
"Kami yakin bahwa manajemen dan tata kelola independen memungkinkan mereka untuk beroperasi lebih cepat, berinvestasi lebih ambisius, menargetkan pertumbuhan dan kerja sama. Dengan demikian menjadi lebih cepat dan kompetitif secara signifikan," ujar Källenius.
Dalam hal ini Daimler masih menunggu keputusan akhir melalui rapat pemegang saham Daimler yang direncanakan berlangsung pada kuartal tahun 2021.
Baca Juga: Best 5 Oto: Hotman Paris dan Miss Jerman Sama-sama Komentari Mercedes-Benz