Dear Pasangan Muda, Ini Tips Pilih Mobil Pertama Hidup Berkeluarga

Suara.com - Bagi mereka yang segera mengakhiri masa lajang, kriteria kebutuhan mobil bakal bergeser dibandingkan saat masih belum menikah. Tunggangan kategori Multi-Purpose Vehicle (MPV) siap menggantikan tipe sedan tiga pintu, dengan alasan daya angkut penumpang lebih banyak, demikian pula kapasitas bagasinya untuk sebuah keluarga.

Dikutip dari BantenNews.co.id, jaringan Suara.com, berikut adalah tips memilih mobil pertama, yang bisa menjadi pertimbangan bagi para pasangan muda.

Bisa dijadikan sebuah wacana untuk pembelian kendaraan roda empat, setelah kebutuhan tempat tinggal yang layak serta pemenuhan kebutuhan sehari-hari.

Ilustrasi asuransi kendaraan bermotor. [Shutterstock]

Berikut tips memilih mobil pertama bagi keluarga muda:

Pilih mobil jenis 3-baris tempat duduk

Mengapa tepat bagi pasangan muda? Alasannya lebih nyaman untuk digunakan mengangkut lebih dari tiga orang.
Contohnya pasangan muda hendak bepergian bersama kedua orangtua dan dua orang anggota keluarga, maka kapasitas mobil masib bisa diakomodasi.
Lain halnya jika pakai mobil dua baris. Kapasitas maksimalnya lima orang. Ketika hendak mengajak pergi empat orang, maka perlu tambahan mobil lain atau taksi online.
Dengan daya tampung yang lebih besar dari mobil dua baris, maka mobil ini fungsional bila pasangan muda berencana memiliki anak nantinya.

Mobil baru dan tidak mahal

Membeli mobil bekas bisa memunculkan risiko finansial. Pasalnya kendaraan sudah memiliki "warisan" saat dimiliki tangan pertama. Seperti komponen yang perlu diganti, kerusakan langganan atau rutin, dan seterusnya.
Daripada membeli bekas dan menanggung risiko, utamanya bila tak paham bidang otomotif, membeli mobil baru artinya bebas dari pengeluaran tak terduga.
Beli mobil sesuai kemampuan. Desain bagus sangatlah menggoda, namun fungsi lebih diutamakan.

Pilih mobil dengan perawatan sesuai kondisi keuangan

Tengok kondisi finansial, bila harus mencicil usahakan agar tidak lebih dari empat tahun. Usahakan pula agar cicilan bulanan tidak melebihi 35 persen dari total penghasilan bulanan.
Selain harga mobil membutuhkan dana yang tidak sedikit, pembeli harus sia[ pula dengan biaya operasional, dan biaya tak terduga.
Semakin tinggi kapasitas mesin, makin tinggi pula konsumsi bensin dan makin mahal pula pajak kendaraan yang harus dibayar. Hal itu juga menunjukkan bahwa biaya operasional yang harus dikeluarkan per bulan makin besar.

Mobil dengan resale value yang baik

Beberapa merek mobil memiliki resale value atau harga jual yang baik. Maka pertimbangkan pulalah untuk memasukkan poin ini ke dalam kriteria mobil buruan.
Anggap saja dalam dua tahun setelah pemakaian, penghasilan bertambah signifikan, dan ingin mengganti mobil pertama ke mobil yang lebih bagus. Dengan resale value yang baik, maka harga jualnya tidak hancur.
Mobil yang banyak dipilih masyarakat dan sering terlihat di jalan raya umumnya memiliki resale value yang baik. Bila kebingungan, carilah informasi mengenai merek dan tipe mobil dengan resale value dari berbagai bacaan tema otomotif.

Jangan lupa lindungi mobil dengan asuransi