Lajur Darurat 'Maut' Jadi Sorotan, Warganet: Jalur ke Akhirat

Minggu, 31 Januari 2021 | 15:51 WIB
Lajur Darurat 'Maut' Jadi Sorotan, Warganet: Jalur ke Akhirat
Lajur darurat "maut" jadi sorotan warganet. (Facebook)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kehadiran lajur darurat di jalan tol memegang peranan penting untuk mengurangi kecelakaan akibat terjadinya rem blong.

Walaupun wujudnya bermacam-macam, namun konsepnya tetap sama, di mana lajur tersebut dibekali penghambat laju, baik berupa kerikil atau pasir, serta jalan menanjak agar kendaraan yang mengalami malfungsi rem bisa berhenti tanpa harus menghantam kendaraan lain.

Berpegang pada konsep tersebut, potret lajur darurat yang satu ini viral lantaran banyak warganet yang menganggap bahwa lajur tersebut tidak layak.

Potret tersebut diunggah oleh pengguna Facebook dan dibagikan dalam sebuah grup pencinta mobil tua, Sabtu (30/1/2021).

Baca Juga: Teringat Istri Meninggal Saat Hamil, Hengki Punguti Paku di Jalanan Jogja

"Mbah, saya baru menemukan lajur darurat model seperti ini, pengendara diadu dengan tembok beton, setau saya kan biasanya memakai gundukan tanah/pasir kan ya?" tulis pengunggah potret.

Lajur darurat "maut" jadi sorotan warganet. (Facebook)
Lajur darurat "maut" jadi sorotan warganet. (Facebook)

Diduga potret ini diambil di Jalan Tol Ciawi. Beberapa warganet menyebut bahwa lajur ini terlalu pendek, plus penghambat laju kendaraannya sudah wajib dibenahi.

Tak heran, potret ini pun mengundang sederet komentar bernada miring. Berikut beberapa di antaranya.

"Itu bukan beton mbah tapi spring bed di cet menyerupai beton, saking kreatif nya petugas gerbang tol ciawi hehehehe," tulis Abu Abdullah.

"Jalur kematian mbah," kata Emon Marga Zeran.

Baca Juga: Reuni SMP Ketemu Adik Kelas, Awal Cerita Kasus PNS Digerebek Mesum di Mobil

"Sekalian tulisin 'test your airbag here'," celetuk Reza S.

Sedikit tips jika anda mengalami rem blong, anda wajib tetap tenang saat mengemudikan kendaraan. Setelah itu, turunkan gear secara bertahap untuk mengurangi laju, lalu lepas tuas gas. Usahakan agar tak masuk gear netral agar kendaraan tak tetap melenggang.

Jangan pernah mencoba untuk mematikan mesin karena hal itu akan membuat kemudi terkunci dan malah bisa bikin celaka.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI