Suara.com - PT Astra Daihatsu Motor (ADM) menyebutkan terjadi penurunan penjualan pada model Daihatsu Xenia. Pernah menjadi salah satu produk penopang penjualan, nyatanya penjualan Xenia saat ini terus merosot.
Menanggapi hal itu, Marketing & Customer Relations Division Head PT Astra International Daihatsu Sales Operation (AI-DSO), Hendrayadi Lastiyoso mengatakan bahwa dari sisi permintaan bila dilihat dari 2020 permintaannya menurun. Artinya, dibandingkan Daihatsu Sigra dan Ayla, permintaan Xenia berada di bawahnya.
"Permintaan di cabang kami, Sigra dan Ayla memang lebih bagus dari Xenia. Faktanya seperti itu," ujar Hendrayadi Lastiyoso, dalam sesi virtual conference, baru-baru ini.
Lebih lanjut, disebutkannya bahwa Sigra sendiri mobil model tujuh penumpang. Sedangkan Xenia juga sama-sama tujuh penumpang. Namun saat ditilik dari sisi harga, Sigra lebih terjangkau karena masuk kelompok Low Cost Green Car atau LCGC.
Baca Juga: Target Daihatsu: Pertahankan Posisi di 2021
Dari sini kesimpulannya, kebutuhan konsumen itu masih di tujuh penumpang.
"Mungkin konsumen melakukan pembelian yang terjangkau. Tapi kesimpulannya, daya beli pada 2020 secara keseluruhan memang menurun karena pandemi," kata Hendrayadi Lastiyoso.
Sebelumnya PT ADM mengatakan bila performa penjualan di tahun 2020 terbilang baik. Hal ini terlihat dengan adanya kenaikan pangsa pasar (market share) 0,3 persen menjadi 17,3 persen di akhir tahun lalu.
Penurunan penjualan Daihatsu juga masih lebih baik dibandingkan penurunan pasar secara Nasional. Penjualan otomotif nasional selama semester dua sendiri juga terus menunjukkan tren peningkatan.
Secara nasional, penjualan retail otomotif Indonesia di 2020 mencapai sekitar 578.000 unit, atau turun 45 persen dibandingkan 2019.
Baca Juga: Seru, Daihatsu Sudah Siapkan Produk Penyegaran untuk 2021
Sementara itu, Daihatsu dapat mencapai penjualan 100.026 unit, atau turun 44 persen dari tahun lalu.