Suara.com - Divisi marketing Toyota Australia kini tengah tersandung masalah usai salah satu iklannya dianggap berbahaya dan tak layak tayang.
Dilansir dari Motor1 (8/1/2021), iklan ini dianggap mempromosikan gaya berkendara kebut-kebutan sehingga tak boleh mengudara.
Iklan tersebut merujuk mobil hatchback andalan pabrikan tersebut, Toyota Yaris Cross dan Toyota GR Yaris.
"Iklan ini mempromosikan berkendara melebihi batas kecepatan dan mempernagruhi orang-orang melakukan hal ini adalah sesuatu yang berbahaya," menurut kode Federal Chamber for Automotive Industries Motor Vehicle Advertising.
Baca Juga: Iklan Toyota Yaris Kena Cekal di Australia
Toyota Australia tidak memiliki cara lain selain memodifikasi iklan jika ingin menayangkannya lagi di berbagai media.
Perusahaan ini telah mengeluarkan balasan resmi yang mengatakan bahwa iklan tersebut tidak melanggar hukum dan peraturan yang terkait dengan jalan komunitas dan standar mengemudi.
Selain itu, Toyota menilai iklan Yaris tidak melanggar kode Federal Chamber of Automotive Industries.
Car Experts melaporkan bahwa Biro Standar Periklanan Australia telah meninjau iklan yang bermasalah tersebut, dan memutuskan bahwa iklan tersebut tidak mempromosikan gaya berkendara dalam kecepatan tinggi.
Namun, ini mendorong pemobil untuk mengemudi dengan cara yang tidak aman.
Baca Juga: Elon Musk Orang Terkaya di Dunia Geser Bos Amazon
Ini sebenarnya bukan iklan Yaris pertama yang menerima larangan. Sebelumnya, Toyota Inggris harus menghapus iklan pada tahun 2014 setelah regulator periklanan lokal mengatakan itu mempromosikan gaya mengemudi yang berbahaya.
Orang-orang menari, menyanyi, dan mengemudi pada saat yang sama dengan Locked Out Of Heaven dari Bruno Mars diputar.