Industri Otomotif Nasional 2021: Pasar Mobil Diprediksi Tetap Tumbuh

Senin, 04 Januari 2021 | 08:47 WIB
Industri Otomotif Nasional 2021: Pasar Mobil Diprediksi Tetap Tumbuh
Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2019 di ICE BSD, Tangerang, Banten. Sebagai salah satu indikator tumbuhnya pasar otomotif Nasional [Suara.com/Arief Hermawan P]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pasar dan penjualan mobil Nasional diperkirakan masih tumbuh pada kuartal I 2021, lebih baik dibandingkan kuartal IV 2020. Demikian dikutip dari kantor berita Antara.

"Kami optimis pasar mobil secara Nasional lebih baik dari kuartal keempat tahun lalu, karena indikator ekonomi juga membaik dan kepercayaan konsumen naik," papar Wakil Presdir PT Toyota Astra Motor (TAM) Henry Tanoto kepada Antara, di Jakarta, Minggu (3/1/2021).

Ia mengatakan sejak kuartal III seiring membaiknya ekonomi Nasional yang terpukul akibat pandemi COVID-19, pasar mobil Indonesia juga tumbuh dibanding kuartal II, 2020 dan terus membaik sampai kuartal IV 2020.

Toyota Indonesia sebagai pemimpin pasar dan barometer penjualan mobil di Indonesia, contohnya, mengalami pertumbuhan penjualan penjualan sejak kuartal III dibanding kuartal II saat awal pandemi. Pada kuartal III penjualan mobil Toyota mencapai 35.111 unit naik dibandingkan kuartal II yang hanya 26.366 unit.

Baca Juga: Kaleidoskop Oto: Motor Bermesin Bongsor ke Indonesia pada 2020

Grille dan garnish pada lampu LED New Toyota Fortuner dibuat lebih besar dengan desain baru yang lebih segar sehingga tampak kian dominan dan berkelas [PT Toyota Astra Motor].
 New Toyota Fortuner yang dipasarkan di masa pandemi 2020 [PT Toyota Astra Motor].

Pada Oktober dan November 2020 penjualan Toyota juga terus meningkat dibanding rata-rata bulan sebelumnya di kuartal III, yaitu 13.466 dan 17.908 unit, sehingga total penjualan Toyota saja pada Januari-November mencapai 159.450 unit.

Henry Tanoto menyebutkan bahwa penjualan mobil Desember di pihak Toyota Indonesia juga terus membaik dibandingkan November 2020.

"Kemungkinan penjualan mobil secara Nasional untuk semua merek pada 2020 hanya mencapai 560.000 unit. Turun tajam dibandingkan 2019 yang mencapai di atas satu juta unit," jelas Henry Tanoto.

Akan tetapi ia menyampaikan optimisme bahwa 2021 akan lebih baik bagi kinerja industri serta pasar mobil secara Nasional.

Tidak hanya indikator makro ekonomi Indonesia yang membaik, namun kinerja industri manufaktur Nasional juga perlahan meningkat, harga komoditas pertanian dan perkebunan naik, serta kepercayaan konsumen bertambah karena sudah lebih paham bagaimana menangani pandemi, serta keberadaan vaksin yang memberi harapan baru.

Baca Juga: Kaleidoskop Oto: Pasar Mobil Bekas Online Bertahan dalam Pandemi 2020

"Leasing juga mulai pulih. Leasing sangat penting bagi industri otomotif karena penjualan mobil sebagian besar masih kredit," tukas Henry Tanoto.

Itulah yang menjadikan perkiraan kuartal I 2021 penjualan mobil tumbuh dibanding kuartal IV 2021.

"Tetap turun dibandingkan periode yang sama 2020, tapi penurunannya lebih rendah dari 46 persen," tutup Henry Tanoto.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI