Kaleidoskop Oto: Autoseleb yang Berpulang pada 2020

Sabtu, 26 Desember 2020 | 16:00 WIB
Kaleidoskop Oto: Autoseleb yang Berpulang pada 2020
Sebuah mobil Aston Martin DB5 dari film James Bond dipamerkan di Museum Louwman, Den Haag, Belanda pada 21 April 2019 [Shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Baca selengkapnya

2. Obituari Neil Peart: Ghost Rider Itu Telah Berpulang

Formasi lengkap grup musik rock progresif dan heavy metal asal Kanada, RUSH: Geddy Lee (kiri), Neil Peart (tengah), dan Alex Lifeson saat digelar RUSH Induction Into Guitar Center's RockWalk, Guitar Center, Los Angeles, California, Amerika Serikat, 2012 [Shutterstock].
Formasi lengkap grup musik rock progresif dan heavy metal asal Kanada, RUSH: Geddy Lee (kiri), Neil Peart (tengah), dan Alex Lifeson saat digelar RUSH Induction Into Guitar Center's RockWalk, Guitar Center, Los Angeles, California, Amerika Serikat, 2012 [Shutterstock].

Bagi penggemar musik rock progresif sampai heavy metal zaman old--bahkan sampai kini--, nama grup musik RUSH adalah satu yang melegenda. Formasi trio beranggotakan Geddy Lee (vokal, bass, serta synthesizer), Alex Lifeson (gitar), serta Neil Peart (drum dan perkusi) ini telah malang-melintang sejak 1974. Salah satu lagu mereka yang asosiatif dengan dunia otomotif adalah Red Barchetta (1981).

Band yang menyatakan tidak aktif lagi di pentas musik rock dunia sejak 2018 itu berbagi kabar duka. Dirangkum dari laman media sosial official RUSH, dan BBC News, drummer Neil Peart, yang bernama lengkap Neil Ellwood Peart, kelahiran Hamilton, Ontario, Kanada (12/9/1952) meninggal pekan lalu (7/1/2020) di Santa Monica, California, Amerika Serikat karena glioblastoma atau kanker otak. Dan pihak keluarga merilis berita kepergiannya menjelang akhir pekan kemarin (10/1/2020).

Baca selengkapnya

3. Obituari: Sir Stirling Moss, Legenda F1 Wafat saat Paskah

Legenda balap Formula One (F1) Britania Raya, Sir Stirling Moss (kiri) dan istrinya Susie Moss (kanan) berpose di samping Maserati 200 Si 1957 sebelum memulai festival reli mobil klasik, La Festa Mille Miglia 2001 di Tokyo. Beliau wafat dalam usia 90 tahun setelah lama sakit, demikian istrinya mengabarkan pada Minggu Paskah (12/4/2020) [AFP/Toshifumi Kitamura].
Legenda balap Formula One (F1) Britania Raya, Sir Stirling Moss (kiri) dan istrinya Susie Moss (kanan) berpose di samping Maserati 200 Si 1957 sebelum memulai festival reli mobil klasik, La Festa Mille Miglia 2001 di Tokyo. Beliau wafat dalam usia 90 tahun setelah lama sakit, demikian istrinya mengabarkan pada Minggu Paskah (12/4/2020) [AFP/Toshifumi Kitamura].

Sebuah kehilangan besar bagi insan otomotif Britania Raya sekaligus dunia terjadi di Minggu Paskah (12/4/2020). Yaitu berpulangnya Stirling Moss, atau lengkapnya Sir Stirling Cruafurd Moss, OBE dalam usia 90 tahun.

Bagi generasi kini, mungkin namanya terdengar asing. Namun bagi kalangan otomotif, nama yang beliau tatahkan adalah hal paten atau hebat. Sir Stirling Moss adalah warga Britania Raya pertama yang menang di balap Formula One (F1) saat digelar di negaranya sendiri. Yaitu British Grand Prix 1955 di Aintree Circuit, Merseyside. Inilah yang membuat namanya harum, mengingat balap jet darat lahir dari sana.

Baca selengkapnya

Baca Juga: Kaleidoskop Oto: Mobil Listrik Hyundai-Nissan-Toyota di Pasar Nasional 2020

4. Jarang yang Tahu, Ini Mobil Pemeran Black Panther saat di Puncak Karier

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI