Suara.com - Fiat Chrysler Automobiles dan PSA Group diam-diam tengah mempercepat penyelesaian urusan agar segera merger.
Dilansir dari Carscoops, Sabtu (19/12/2020), mereka menargetkan baha hal ini akan selesai di Januari 2021.
Walaupun proses ini bisa mengalami penundaan, tetapi perusahaan tersebut masih akan tetap menggelar pertemuan pada 4 Januari untuk mendapatkan tanda tangan dari para pemegang saham.
Menurut laporan yang beredar, kedua perusahaan sedang terburu-buru melakukan hal ini untuk mendapatkan penghematan tahunan sebesar lima miliar euro dari kerja sama sebagai satu entitas.
Baca Juga: Apes! Rekam Mobil Ugal-ugalan, Nasib Pemotor Ini Malah Berujung Sial
Dengan Tesla yang muncul sebagai pembuat mobil paling berharga di dunia, mudah untuk memahami mengapa FCA dan PSA akan sangat bersemangat untuk melanjutkan semuanya.
Dikutip dari Motor1, penggabungan ini akan menciptakan perusahaan terbesar keempat di dunia, bernama Stellantis, dan akan menyatukan 13 merek otomotif di bawah satu payung.
Desas-desus beredar bahwa baik merek dan model bisa jadi batu sandungan karena kedua pembuat mobil berusaha mengurangi biaya.
Itu berarti merek yang kesulitan seperti Chrysler dan Lancia bisa menghilang. Masalah lain yang dapat menyebabkan keduanya mengubah susunan mereka adalah China, di mana keduanya baru-baru ini sedang bersaing secara keras.
PSA Group terdaftar sebagai perusahaan yang mengakuisisi dalam kesepakatan tersebut, memberikan perusahaan enam dari 11 kursi di Stellantis Board.
Baca Juga: Fakta dan Kronologi Kecelakaan Maut hingga Mobil Terbakar di Tol Sragen