Suara.com - Bagi pengguna kendaraan yang kerap berpergian ke desa atau daerah penghasil beras, pasti tentu sudah tak asing dengan adanya fenomena penjemuran gabah di tengah jalan perkampungan.
Namun kali ini lebih dari itu, belum lama ini warganet dihebohkan dengan beredarnya gambar hasil tangkapan layar yang terlihat dari aplikasi navigasi, Google Street.
Bukan padi, bukan jalanan perkampungan pula, gambar tersebut memperlihatkan lokasi penjemuran kerupuk mentah di tengah jalan raya.
Hasil tangkapan layar tersebut diunggah oleh pengguna Facebook bernama Praka Priyanto akhir pekan lalu.
Baca Juga: Google Maps Umumkan 3 Fitur Baru, Mirip Aplikasi Ojek Online
Di gambar tersebut juga tercantum lokasi, Jalan Sukolilo Larangan. Setelah ditelisik, jalan tersebut berada di Kecamatan Bulak, Kota Surabaya, Jawa Timur.
Suara.com juga sempat mencoba untuk menengok lokasi tersebut via Google Maps, dan benar terdapat penampakan serupa dengan gambar yang diunggah oleh warganet di atas.
Lokasi penjemuran kerupuk mentah tersebut berada di sela-sela water barrier, sehingga tak mengganggu pengguna jalan.
Walaupun demikian, potret ini tetap tak luput dari komentar-komentar nyeleneh, seperti di bawah ini.
"Perbatasan San Francisco dan New Mexico memang beda mbah," kata Bambang Herlambang.
Baca Juga: Jerman Suntik Tambahan Dana Rp50,2 Triliun untuk Industri Otomotif
"Tanahe gusti Allah mbah... Sanes tanahe dishub (Tanahnya Tuhan, mbah. Bukan tanahnya Dishub)," celetuk Masrur Ulfah Annurony.
"Surabaya utara keras lur," kata Falakh Arief.
*Untuk melihat lokasi di aplikasi navigasi, klik di sini.