Suara.com - Produsen motor asal Jepang, Kawasaki, mengumumkan bahwa mereka akan melepaskan bisnis sepeda motor dan mesin mereka sambil mengintegrasikan lebih banyak industri untuk merampingkan operasi perusahaan.
Dilansir dari Rideapart (3/11/2020), pernyataan tersebut dikeluarkan oleh Kawasaki Heavy Industries, Ltd. Industri yang akan diintegrasikan antara lain adalah pembuatan kapal dan struktur lepas pantai, begitu juga dengan alat industri energi.
Kawasaki menyatakan bahwa terlepas dari efek pandemi virus corona, mereka menilai bahwa bisnis alat transportasi umum khususnya kereta api terlihat kian menguat.
Selain itu, adanya pertumbuhan minat ke pengembangan kendaraan hidrogen juga membuat mereka akan meracik kapal pengangkut hidrogen cair, turbin gas hidrogen, tangki penyimpanan dan sistem pencairan.
Baca Juga: Gagah Banget Ibrahimovic, Naik Moge buat Berangkat 'Kerja'
Rencana industri berat tersebut bakal dilaksanakan mulai bulan April tahun depan.
Beranjak ke bisnis motor yang telah membesarkan nama Kawasaki, ranah ini bakal dipisah menjadi perusahaan baru yanng didedikasikan untuk berfokus di segmen industri roda dua, mesin serta mobil off-road. Hal tersebut dilakukan pada Oktober 2021.
Menjadi satu-satunya bisnis produksi massal yang berhadapan dengan khalayak pelanggan di Kawasaki, perusahaan memproyeksikan bahwa dengan menjalankan bisnisnya, faktor operasi utama seperti pengambilan keputusan, pengembangan produk, dan masuk ke pasar akan dipercepat secara signifikan.