Suara.com - Produsen truk asal Swedia AB Volvo dan Isuzu Motors dari Jepang telah meneken perjanjian untuk membentuk aliansi dua perusahaan yang beberapa waktu lalu sudah diumumkan.
Dalam kesepakatan itu, Isuzu setuju untuk membeli saham UD Trucks Volvo senilai 20 miliar krona Swedia atau setara Rp 33,2 triliun.
“Saya memiliki ekspektasi tinggi pada aliansi strategis ini, yang akan membuat Volvo dan Isuzu Motors semakin kompetitif di pasar dan segmen masing-masing,” kata President & Chief Executive Officer Volvo Group, Martin Lundstedt, dikutip dari laman resmi perusahaan.
Kesepakatan termutakhir ini menyusul nota kesepahaman antara kedua perusahaan, yang ditandatangani pada Desember tahun lalu. Proses pembentukan aliansi ini sendiri diharapkan rampung pada paruh pertama 2021.
Baca Juga: Isuzu Mu-X Terbaru Sudah Melesat di Pasar Thailand
"Transaksi akan tunduk pada syarat dan regulasi, termasuk persetujuan dari otoritas regulasi," kata Volvo.
Pada tahap pertama, aliansi telah membangun kemitraan teknologi global guna menciptakan bisnis truk yang lebih kuat untuk Isuzu Motors, UD Trucks di Jepang, dan seluruh pasar internasional.
Kesepakatan ini membuka peluang pengalihan kepemilikan bisnis UD Trucks secara global dari Volvo ke Isuzu. Aliansi diharapkan akan mempercepat pertumbuhan dengan memanfaatkan volume yang lebih besar dan kemampuan yang saling melengkapi.