Disayangkan, YouTuber Bakar Mercedes-AMG GT 63 S sebagai Bentuk Protes

Selasa, 27 Oktober 2020 | 18:00 WIB
Disayangkan, YouTuber Bakar Mercedes-AMG GT 63 S sebagai Bentuk Protes
Ilustrasi mobil terbakar [Shutterstock].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seorang YouTuber asal Rusia membakar Mercedes-AMG GT 63 S sebagai aksi protes terhadap pabrikan mobil dari Jerman itu.

Bernama Mikhail Litvin dan memiliki hampir 5 juta subscriber di YouTube, hanya perlu beberapa hari setelah diposting, video dirinya membakar mobil telah menyedot lebih dari 8 juta penonton.

Mengapa dia perlu melakukan aksi bakar-bakar mobil mewah itu?

Mikhail Litvin menyebutkan bahwa ia mengalami sejumlah masalah dengan Mercedes-Benz miliknya. Ia telah mengirimkannya ke dealer lima kali, namun ditolak. Atau dengan kata lain tidak mau memperbaikinya.

Baca Juga: Weekend Seru, Ridwan Kamil Motoran Bareng Istri Sampai Jawa Tengah

Api pun melahap habis mobil Mercedes-Benz (Youtube)
Api pun melahap habis mobil Mercedes-Benz (Youtube)

Terlepas dari alasannya, video itu menunjukkan Mercedes-AMG GT 63 S diparkir di tengah lapangan berumput, lantas si empunya menuangkan bensin ke seluruh bagian mobil, dan kemudian ke bagian kabin.

Melansir Carscoops, ia kemudian menuangkan bensin ke rumput di jalan sekitarnya, serta menggunakan sisanya sebagai bahan bakar menggoreng sosis. Sesudahnya barulah menyulut api bagi mobil malang itu.

Nah, bisa saja ia menyatakan telah menghancurkan mobilnya sebagai protes kepada Mercedes-Benz.

Namun kemungkinan besar aksi itu hanyalah akal-akalan untuk mencuri perhatian penonton.

Bila ditilik spesifikasinya, Mercedes-AMG GT 63 S ditenagai mesin petrol 3.982 cc dengan konfigurasi 8-silinder segaris, 4 katup per siliner, DOHC. Label "AMG" menunjukkan bahwa produk ini adalah hasil tuning atau mengalami kilikan mesin untuk performa seru yang digarap rumah modifikasi Mercedes-Benz, yaitu AMG.

Baca Juga: Kaesang Pangarep di Virtual Daihatsu Festival: Logistik Pakai Gran Max

Label si mobil sendiri mencapai Rp 5,4 miliar.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI