Survei : Orang Indonesia Tunda Beli Mobil Baru Hingga Kuartal 2 Tahun 2021

Selasa, 22 September 2020 | 19:22 WIB
Survei : Orang Indonesia Tunda Beli Mobil Baru Hingga Kuartal 2 Tahun 2021
Diler Honda Nusantara MT Haryono diresmikan pada Selasa (31/7). [Suara.com/Manuel Jeghesta Nainggolan]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Masyarakat Indonesia akan menunda membeli mobil baru hingga triwulan kedua 2021, demikian hasil survei kecil-kecilan dari perusahaan analis pemasaran Markplus.

"Sebanyak 87 persen menunda pembelian karena mempersiapkan dana untuk keperluan darurat dan 31 persen responden pendapatannya terdampak pandemi," ujar James Djoni, Senior Business Analyst MarkPlus, dalam webinar bertema MarkPlus Industry Roundtable sektor otomotif, Selasa (22/9/2020).

James lebih lanjut menjelaskan bahwa hampir 70 persen masih tetap rutin mencari informasi perihal otomotif melalui teman dan internet.

Survei yang digelar Markplus itu melibatkan 68 responden, yang sebagian besar berdomisili di Jabodetabek. Mereka sudah memiliki kendaraan bermotor sebelumnya.

Baca Juga: Menperin Optimistis Pasar Mobil Indonesia Naik di Semester II

Dari responden itu, 44 persen mengaku menunda pembelian hingga kuartal dua tahun depan, 29 persen pada kuartal satu 2021 dan 19 persen berencana membeli kendaraan pada kuartal empat tahun ini. Mayoritas responden menunda pembelian di antaranya karena faktor keuangan.

Studi itu juga menunjukkan bahwa aplikasi mobile bagi dealer diharapkan oleh para pelanggan sebagai media untuk memeriksa ketersediaan spare parts yang ingin dibeli atau pun melakukan konsultasi virtual.

"Saat ini, 63 persen responden yang juga pemilik kendaraan tetap melakukan servis rutin melalui bengkel resmi, bahkan jumlahnya meningkat jika dibandingkan pada masa awal PSBB diterapkan," ucap James.

Pemilik mobil diyakini tidak mau mengambil risiko jika terjadi kerusakan saat melakukan cek berkala di luar bengkel resmi. Pembelian sparepart dalam kategori fast moving seperti oli, aki, kampas rem dan ban juga masih banyak dilakukan melalui dealer dibandingkan secara online.

Baca Juga: Gaikindo: Produsen Siap Turunkan Harga Mobil

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI