Pasar Otomotif Diprediksi Stagnan Sampai Akhir 2020

Liberty Jemadu Suara.Com
Senin, 21 September 2020 | 23:02 WIB
Pasar Otomotif Diprediksi Stagnan Sampai Akhir 2020
Ekspor mobil 2019. Sejumlah pekera sedang mempersiapkan mobil-mobil yang akan diekspor di IPC Car Terminal, Cilincing, Jakarta Utara, Rabu (9/1/2019). [Antara/ Indrianto Eko Suwarso]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pengamat otomotif sekaligus akademisi dari Institut Teknologi Bandung (ITB), Yannes Martinus Pasaribu memprediksi bahwa penjualan mobil baru dan bekas hingga akhir tahun ini akan cenderung stagnan.

"Proyeksi penjualan kendaraan baru dan juga kendaraan bekas sampai akhir tahun 2020 cenderung tetap stagnan," kata Yannes saat dihubungi Antara, Minggu (20/9/2020).

Hal ini dipengaruhi beberapa faktor, salah satunya adalah adaptasi masyarakat terhadap kebijakan yang pada akhirnya akan ikut andil ke masalah daya beli mereka.

"Hal ini dikarenakan, masyarakat membutuhkan waktu cukup lama untuk bisa membangun daya belinya kembali seperti sediakala," ujar Yannes.

Baca Juga: Menperin Optimistis Pasar Mobil Indonesia Naik di Semester II

Menurut Yannes saat kebijakan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) tahap satu diberlakukan pertengahan April 2020, semua sektor termasuk otomotif terdampak turun di bulan Juni. Lalu, di awal September PSBB tahap dua digelar, walaupun terjadi hanya di sebagian wilayah saja.

"Jika model kebijakan, strategi komunikasi, dan cara persuasinya tetap sama, bukan tidak mungkin kita akan mengulangi hal yang sama dalam skala yang semakin berat. Semoga itu tidak terjadi," kata akademisi ITB itu.

Sebelumnya, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita optimistis laju industri otomotif bakal melesat pada semester II tahun ini, kendati sektor tersebut terdampak pandemi COVID-19.

"Kami optimistis bahwa kinerja industri otomotif berkembang positif pada semester II tahun ini, " ungkap Agus lewat keterangan resmi di Jakarta, beberapa waktu lalu.

Ia menyebutkan berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan mobil dalam tiga bulan terakhir meningkat.

Baca Juga: Mulai Melambat, Penjualan Mobil Cuma Naik 47,43% di Agustus

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI