Suara.com - Soal produksi kendaraan bertenaga listrik, Tesla Incorporation mengisi sektor passenger car maupun commercial vehicle. Jadi, selain produk seperti Tesla Model 3, Tesla Model Y, Tesla Model X, juga dikenal truk listrik Tesla Semi. Kini, ada satu kompetitor, datang dari Rivian Automotive.
Dikutip dari kantor berita Antara menjelang akhir pekan lalu (29/8/2020), perusahaan rintisan truk listrik, Rivian Automotive siap memproduksi mobil komersial, yaitu pickup listrik Rivian R1T. Ditambah passenger car kategori Sport Utility Vehicle (SUV), Rivian R1S.
Adapun pembuatan produk akan dimulai paruh 2021 di bekas fasilitas Mitsubishi Motors, Illinois, Amerika Serikat.
Uniknya, untuk jajaran manajemen, Rivian Automotive merekrut mantan eksekutif Tesla, Nick Kalayjian. Ia mengisi jabatan wakil presiden eksekutif teknis yang membawahi deretan insinyur Rivian. Demikian dikutip kantor berita Antara dari sumber anonim yang dilansir Bloomberg pada Jumat (28/8/2020).
Baca Juga: Gigafactory China Siap Distribusi Tesla Model Y, Harga Tembus Rp1 M
Saat berkarya di Tesla Incorporation, Nick Kalayjian menagntongi masa kerja lebih dari 10 tahun, dan turut membangun perusahaan mobil listrik bersama Elon Musk. Dan di Rivian Automotive ia akan menggantikan Mark Vinnels yang sebelumnya menjabat sebagai direktur eksekutif teknis Rivian.
Mark Vinnels sendiri bergabung dengan Rivian di akhir 2017, setelah meninggalkan jabatan sebagai salah satu pimpinan eksekutif McLaren Automotive di Surrey, Inggris.
Nah, meskipun Rivian Automotive tidak "membajak" Nick Kalayjian secara langsung dari Tesla, namun bisa saja terjadi ketegangan antara pihak ini dengan Tesla Incorporation.
Maklum, keduanya bermain di lahan yang sama, kendaraan bertenaga listrik murni atau Electric Vehicle (EV).
Baca Juga: Tesla Siapkan Hatchback untuk Tandingi Produk Volkswagen?