Suara.com - Manager Public Relation PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM), Antonius Widiantoro menegaskan sampai saat ini masih menjual Yamaha Xabre di Indonesia.
Menurut lelaki yang akrab disapa Anton ini, selama produk masih terpampang di website resmi berarti masih dijual.
"Kalau di website masih ada, berarti masih ada. Namun saya tidak tahu stoknya ada berapa sekarang. Kalau ada permintaan, kami masih bisa supply," paparnya saat dijumpai di acara Yamaha WR 155R Touring Hari Kemerdekaan RI di Hambalang, Bogor.
Namun demikian, ia enggan menjelaskan secara gamblang apakah Yamaha Xabre masih ada peminatnya. Bahkan saat ini sudah tidak diproduksi dan hanya menghabiskan stok unit tersisa.
Baca Juga: Jangan Lengah, Viral 4 Lelaki Gasak Yamaha R15 dalam Lima Menit Saja!
"Kami tidak tahu kondisinya sekarang, masih adakah permintaan dari konsumen. Akan tetapi kalau ditanya masih diproduksi atau tidak, kalau tidak ada demand maka tidak diproduksi, karena nantinya malah menjadi stok," ungkap Antonius Widiantoro.
Berdasarkan data Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI), penjualan Yamaha Xabre tidak begitu memuaskan. Setelah meluncur Januari 2016, distribusi motor ini mencapai 4.000-an unit per bulan dan hanya berjalan selama dua bulan.
Setelah itu, penjualan terus merosot menjadi 2.000-an unit, 1.000-an, hingga mulai menyentuh angka ratusan menjelang akhir 2016.
Penurunan penjualan pun berlanjut pada 2017. Paling tidak pada dua bulan terakhir. Yamaha Xabre hanya terdistribusi 497 unit (Januari) dan 560 unit (Februari). Alhasil Yamaha memutuskan untuk menyuntik mati produkn ini, dan hanya menjual stok motor sport naked itu yang berada di dealer.
Baca Juga: Yamaha Belum Berminat Kembangkan WR 155R versi Supermoto