Suara.com - Sampai kini, mobil tua, mobil lawas, atau mobil klasik tetap memiliki pasar tersendiri. Penggemarnya meliputi berbagai lapisan, kalangan tua sampai muda. Bahkan untuk tipe tertentu, menjadi buruan kolektor. Namun untuk mendapatkan barang berkualitas tentu perlu kejelian.
Dengan lebih awas dan cermat, mobil tua berkualitas bisa didapat. Dan tak kalah penting, terhindar dari usaha penipuan.
Mengutip mobil88, berikut adalah beberapa yang harus diperhatikan sebelum membeli mobil tua:
Baca Juga: Legendaris, Julukan 10 Mobil Lawas ini Begitu Melekat di Indonesia
- Pilih yang memiliki body masih bagus. Kadang ada yang beranggapan bahwa lebih hemat dan praktis membeli mobil tua bermesin bagus. Pendapat ini kurang tepat, karena lebih ekonomis membeli mobil tua berbodi mulus tanpa cacat dan orisinil luar dalam, meskipun mesinnya jelek.
- Misalkan mendapat mobil tua yang memiliki mesin bobrok, cukup keluarkan sedikit biaya, bawa ke bengkel yang cukup qualified, dijamin dalam waktu seminggu mobil sudah beres. Tentu saja ini tidak berlaku untuk mobil yang mesinnya benar-benar hancur.
- Perhatikan surat-surat kelengkapannya. Mobil tua sebelum 1970, selain STNK dan BPKB, harus dilengkapi boekpass atau surat resmi semacam sertifikat sebelum ada aturan mengenai BPKB. Jika boekpass masih ada, mobil itu memang benar-benar orisinal dan layak dikoleksi.
- Hindari mobil tua bertransmisi matik. Sistem transmisi matik memang memanjakan pengemudinya, tetapi seringkali justru menjadi kebiasaan untuk mengabaikan ganti oli transmisi. Mobil matik sangat sensitif dengan sistem pelumasan. Lupa ganti oli atau kemasukan sedikit debu saja bisa menghancurkan sistem transmisi. Tapi tentu saja, ini hanya berlaku untuk mobil-mobil lawas.
- Perhatikan trade-off antara mobil bermesin (cc) besar dengan mobil bermesin kecil. Mobil bermesin kecil memang irit, tetapi umumnya harga sparepart juga mahal. Mesti sering diganti. Sementara mobil bermesin besar memang cenderung boros, tetapi sparepart justru terbilang murah, awet, dan nyaman. Walaupun mungkin diperlukan sedikit pengorbanan untuk memperoleh sparepart itu.
- Untuk membuktikan mesin mobil masih dalam keadaan baik, bisa meminta penjualnya untuk menyalakan mesin sekitar lima menit, kemudian matikan. Rogoh knalpot dengan jari dan pastikan ada jelaga yang menempel di jari dalam keadaan kering. Bila jelaga terasa basah, lupakan saja. Bila knalpotnya baru, lihat feeder knalpot (berbentuk seperti tangki sebelum ujung knalpot), apakah terlihat mengkilat seperti besi terbakar. Jika hitam atau mengelupas sangat tidak direkomendasikan.