Bila Mesti Charging Baterai di Bagasi Motor, Begini Biar Aman

Selasa, 14 Juli 2020 | 13:57 WIB
Bila Mesti Charging Baterai di Bagasi Motor, Begini Biar Aman
Pemakaian smartphone tanpa henti termasuk saat bermotor. Sebagai ilustrasi [Shutterstock].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Smartphone sudah jadi bagian dari gaya hidup masyarakat modern. Tak sekadar menjadi peranti komunikasi dan mencari informasi, namun mengakomodasi berbagai kebutuhan, mulai nonton sampai main game. Singkatnya menjadi bagian yang terpisahkan dalam kehidupan sehari-hari.  Termasuk dibawa pula saat naik sepeda motor.

Nah, bila smartphone terus "dipanjer" alias beroperasi tanpa jeda, kebutuhan sumber tenaga listrik supaya baterai smartphone tetap terisi pun meningkat. Sayangnya, kesibukan dan mobilitas tinggi membuat pengguna tak selalu dekat dengan sumber listrik.

Solusinya adalah charging saat naik motor. Namun ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam penggunaan power charger di motor agar tak merusak baterai smartphone dan baterai motor.

Jangan taruh handphone di bagasi motor.[Hikmawan/MobiMoto.com]
Jangan taruh smartphone di bagasi motor tanpa pengawasan [Hikmawan/MobiMoto.com]

Mengutip situs Honda dari  PT Astra Honda Motor AHM), berikut hal-hal yang perlu diperhatikan:

Baca Juga: Bikin Bising, Sepeda Motor Bakal Dilarang Melintas di Swiss?

1. Gunakan perangkat charger orisinal

  • Perangkat charger seperti kepala charger dan kabel yang berkualitas memiliki material yang telah lulus standar keamanan.
  • Sedangkan perangkat charger tiruan tak memiliki kualitas material yang memenuhi standar sehingga berpotensi menimbulkan masalah seperti meleleh dan korsleting.

2. Pastikan smartphone dalam kondisi mati

  • Pengisian baterai dalam kondisi smartphone menyala dapat mengakibatkan panas berlebih pada smartphone.
  • Hal itu berpotensi menimbulkan kerusakan pada smartphone.

3. Pastikan mesin sepeda motor dalam keadaan menyala

  • Ketika menggunakan power charger, mesin sepeda motor harus dalam keadaan menyala agar daya baterai motor tidak melemah.
  • Dengan kondisi mesin menyala, daya baterai sepeda motor akan tetap terjaga sehingga kinerjanya tetap optimal.

4. Hindari menggunakan port charger pararel

  • Penggunaan port charger paralel (lebih dari satu lubang) dapat menimbulkan masalah karena membuat baterai bekerja lebih keras saat kedua port digunakan.
  • Suhu di dalam bagasi akan lebih panas dan berpotensi menimbulkan masalah pada smartphone dan baterai motor.

5. Tidak mengisi daya power bank di power charger

Baca Juga: Pandemi COVID-19 Dongkrak Penjualan Sepeda Motor Bulan Juni

  • Pengisian daya perangkat power bank di power charger khususnya di dalam bagasi, berisiko menimbulkan panas berlebih. Hal itu dikhawatirkan menimbulkan masalah di kemudian hari.

6. Periksa bagasi sebelum meninggalkan sepeda motor

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI