Suara.com - Negara dengan produksi kendaraan terbesar di Amerika Latin, Brasil, mengalami penurunan 50,5 persen pada semester pertama 2020, dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
Berdasarkan data Asosiasi Produsen Kendaraan Nasional Brasil (Anfavea), secara keseluruhan periode Januari - Juni 2020 hanya 729.527 unit mobil komersial ringan, truk dan bus yang diproduksi. Pencapaian ini menurun bila dibandikan periode yang sama tahun sebelumnya, dengan angka produksi 1.474.305 unit.
Pada bulan Juni, sebanyak 98.708 kendaraan berhasil diproduksi, turun 57,7 persen turun dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, yaitu 233.150 unit. Namun ada kenaikan 129,1 persen dibandingkan bulan sebelumnya.
"Hasil bulan ke bulan diharapkan terus meningkat karena pabrik mulai berproduksi lagi pada Juni," kata Presiden Anfavea, Luiz Carlos Moraes, seperti dikutip dari Xinhuanet.
Baca Juga: Kasus Covid-19 Masih Tinggi, Brasil Nekat Buka Pantai dan Restoran
Bahkan, ia mengungkapkan, krisis akibat pandemi COVID-19 menjadi yang terparah dalam industri otomotif Brasil.
"Ini krisis yang lebih besar daripada yang dihadapi pada tahun 80-an dan 90-an" kata Luiz Carlos Moraes.
Dari data yang dipaparkan, satu-satunya segmen yang tercatat mengalami angka penjualan positif selama semester pertama 2020 adalah jenis truk, dengan kenaikan 16,5 persen dibandingkan periode yang sama pada 2019. Hal ini ditopang oleh sektor logistik, pertanian, dan pertambangan yang tetap terus bergerak selama masa pandemi COVID-19.
Menurut proyeksi Anfavea, penjualan kendaraan akan turun 40 persen pada 2020 dibandingkan 2019. Sementara produksi akan turun 45 persen dan ekspor 53 persen dibandingkan tahun lalu.
"Ini adalah perkiraan dramatis, tetapi sangat realistis berdasarkan durasi pandemi di Brasil," tutup Luiz Carlos Moraes.
Baca Juga: Produksi Mobil di Negara Ini Anjlok Sepanjang April