AC Mobil Terasa Panas Saat Siang Hari, Apakah Penyebabnya?

Jum'at, 03 Juli 2020 | 17:00 WIB
AC Mobil Terasa Panas Saat Siang Hari, Apakah Penyebabnya?
Cara operasikan ac mobil. Sebagai ilustrasi [Shutterstock].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kenyamanan di dalam kabin mobil ditentukan oleh beragam faktor. Salah satunya yang cukup penting adalah Air Conditioning atau AC. Sistem kerja yang sehat membuat fitur ini beroperasi optimal.

Namun tidak sedikit pemilik mobil yang merasakan kondisi AC justru menghadirkan udara panas ketika di luar matahari siang bersinar terik. Alias serasa tidak bekerja dengan semestinya. Sedangkan saat malam hari dioperasikan, terasa sangat dingin

Ilustrasi seorang perempuan berada di kabin mobil. [Shutterstock]
Ilustrasi menghidupkan AC di kabin mobil. [Shutterstock]

Apakah yang sebenarnya terjadi atas AC mobil dalam situasi seperti ini?

Menurut Susanto, Product Manager PT Cipta Gemilang Bersama (Denso), ada indikasi freon kurang karena kebocoran di sistem AC.

Baca Juga: Penjelasaan Kenapa AC Mobil Bisa Bikin Boros BBM

"Biasanya bocor terjadi karena faktor usia sparepart dan jarang melakukan perawatan berkala," ujar Susanto saat dihubungi Suara.com.

Lebih lanjut, tambah Susanto, kondisi itu juga bisa disebabkan oleh kondensor yang kotor. Biasanya bila musim hujan di bagian kondensor terdapat banyak lumpur, atau di musim kemarau banyak debu yg menempel. Hal ini menyebabkan pembuangan panas tidak sempurna.

"Saran saya sebaiknya lakukan pembersihan setiap tiga bulan sekali. Tapi ada kemungkinan kompresor sudah berkurang kompresinya dikarenakan jarang mengganti oli secara berkala," kata Susanto.

Sedangkan faktor lain bisa disebabkan motor fan yang sudah lemah. Jika motor fan lemah akan berpengaruh di pembuangan panas kondensor yang tidak sempurna tadi.

Baca Juga: 5 Langkah Mudah Menjaga AC Mobil Tetap Dingin

Terakhir ada kemungkinan evaporator kotor sehingga embusan udara ke kabin kecil. Sehingga pada akhirnya tidak bisa menurunkan kelembapan dalam kabin.

"Kurang lebihnya, ini yang mudah dianalisa bagi para pemilik mobil saat merasakan hal tadi. Intinya harus rajin melakukan perawatan berkala," saran Susanto.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI