Infografis
Suara.com - Badai COVID-19 masih berkecamuk, bisa dijumpai dampak Virus Corona di sektor otomotif sampai periode penjualan Mei 2020. Contohnya seperti dialami oleh Volvo Cars, sebagaimana dikutip dari kantor berita Antara (28/6/2020).
Disebutkan bahwa penjualan mobil Volvo pada Mei 2020 secara global mencapai 44.830 unit atau mengalami penurunan sebesar 25,5 persen dibandingkan bulan yang sama di tahun lalu.
Untuk pasar Amerika Serikat, penjualan pulih lebih cepat dari yang diharapkan. Dan di berbagai negara kini telah ada kebijakan melonggarkan pembatasan sosial atau lockdown, sehingga turut membantu pergerakan penjualan produk, demikian pernyataan resmi Volvo.
Di Negeri Paman Sam, penjualan mencapai 9.519 mobil unit, atau turun 2,5 persen, dibandingkan bulan yang sama tahun lalu. Lantas antara Januari - Mei sendiri, penjualan turun 18,2 persen menjadi 32.870 unit, dibandingkan periode sama untuk tahun lalu.
Baca Juga: Produknya Digemari di Korea Selatan, Volvo Investasi Jangka Panjang
Sementara di China, Volvo Cars menikmati pertumbuhan pada Mei, dengan penjualan mencapai 15.132 unit, atau naik 21,8 persen dibandingkan bulan yang sama tahun lalu. Namun secara keseluruhan untuk pemasaran Januari - Mei, penjualan menurun sebesar 7,1 persen, dibandingkan periode sama tahun lalu.
Adapun penjualan di Eropa selama Mei mencapai 14.965 unit pada Mei, atau turun 49,6 persen dibandingkan bulan yang sama tahun lalu. Sedangkan penjualan periode Januari - Mei 2020 turun 34,3 persen secara Year-on-Year (YoY).
Kemudian untuk model produksi, Volvo Cars masih mengandalkan kategori Sport Utility Vehicle (SUV) sebagai penopangnya. Volvo XC60 menjadi model terlaris, diikuti Volvo XC40, serta Volvo XC90.
Sepanjang Mei, kategori SUV Volvo Cars memberikan laba penjualan sebesar 68,5 persen dari total produksi, atau mendorong kenaikan 61,0 persen dibandingkan bulan yang sama tahun lalu.
Dan catatan penjualan global Volvo Cars pada Januari - Mei 2020 mencapai 208.479 unit, atau turun 25,0 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Produksi mobil listrik Volvo mengalami kenaikan dalam lima bulan pertama 2020, dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.
Baca Juga: Lockdown Mulai Melonggar, Volvo Cars di Skandinavia Buka Pabriknya Kembali
