Daihatsu Akui Sulit Jadi Nomor Satu, Ini Alasannya

Sabtu, 20 Juni 2020 | 15:34 WIB
Daihatsu Akui Sulit Jadi Nomor Satu, Ini Alasannya
Ilustrasi Xenia Sport Concept Modification. (Daihatsu)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Direktur Pemasaran PT Astra Daihatsu Motor (ADM), Amelia Tjandra menegaskan bila Daihatsu tidak memiliki target menjadi yang nomor satu di Indonesia.

Menurut Amelia, jarak yang begitu jauh dengan Toyota diakui tidak mungkin dilampaui oleh Daihatsu. Sebagai perbandingan, pangsa pasar Toyota mencapai 30 persen, sementara Daihatsu hanya 17 persen.

"Jaraknya kejauhan, menurut saya tidak bisa dikejar. Dalam kenyataannya kita tidak mampu menjadi nomor satu," ujar Amelia dalam acara media update bersama Daihatsu, baru-baru ini.

Pada dasarnya, tambah Amelia, Daihatsu dan Toyota satu grup. Masing-masing punya target customer tersendiri.

Baca Juga: Keren, Daihatsu Rocky Raih Bintang 5 dari Kementerian Transportasi Jepang

"Kami percaya kalau sendiri-sendiri tidak akan maksimal, kalau berdua jadi maksimal. Daihatsu dan Toyota bukan musuh kami harus maksimalkan semua performance agar bisa melayani kinsumen dengan baik," ungkap Amelia.

Daihatsu Sirion. [Daihatsu]
Daihatsu Sirion. [Daihatsu]

Sementara itu, Marketing and CR Division Head AI-DSO, Hendrayadi Lastiyoso menyampaikan, secara jajaran produk Toyota memang lebih lengkap.

Hal ini dinilai menjadi salah satu faktor yang mebuat Daihatsu tidak mungkin mengejar perolehan Toyota. Akan tetapi, lebih bekerja sama untuk membesarkan Toyota grup.

"Daihatsu line up 8 produk. Sedangkan Toyota 22-23. Karena line up-nya lebih banyak dari kita," tutup Hendrayadi.

Baca Juga: Daihatsu Alami Penurunan Penjualan 39 Persen

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI