Tips Merawat Helm di Tengah Pandemi: Mesti Ada Perlakuan Khusus?

Kamis, 18 Juni 2020 | 13:45 WIB
Tips Merawat Helm di Tengah Pandemi: Mesti Ada Perlakuan Khusus?
Ilustrasi helm pengendara motor. Perhatikan paddingnya [Shutterstock].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Setiap pengendara sepeda motor wajib menggunakan helm sebagai salah satu perlengkapan wajib berkendara. Demikian pula mereka yang ingin menggunakan layanan jasa ojek online atau ojol perlu membawa helm sendiri di era new normal. Oleh karena itu, kebersihan helm juga menjadi hal yang perlu diperhatikan, terlebih pandemi Covid-19 belum reda.

Soal cara membersihkan helm agar terhindar dari virus atau bakteri, adakah perlakuan khusus yang perlu diperhatikan untuk situasi seperti sekarang?

Menurut Executive Director RSV Helmet, Richard Ryan, perawatan helm cukup dilakukan seperti biasa. Tidak perlu ada perawatan khusus.

Tampilan siaga Covid-19 bagi pengguna roda dua: mengenakan helm, masker, serta sarung tangan. Sebagai ilustrasi [Shutterstock].
Tampilan siaga Covid-19 bagi pengguna roda dua: mengenakan helm, masker, serta sarung tangan. Sebagai ilustrasi [Shutterstock].

"Cukup lakukan perawatan berkala saja. Tidak perlu ada treatment tambahan," ujar Richard Ryan kepada Suara.com.

Baca Juga: Buritan Jaguar Penyok, Ini Spek Mobil dan Konvoi PM Boris Johnson

Namun yang harus diperhatikan adalah untuk membiasakan pengguna agar selalu melepas padding sehabis menggunakan helm.

"Selalu dilepas, agar kuman dan bakteri tidak menempel," papar Richard Ryan.

Sedangkan untuk membersihkan helm yang basah, jelas dia, tidak bisa sembarangan.

Pertama yang harus diingat adalah wajib melepas inner padding saat membersihkan helm. Inner padding adalah lapisan atau bantalan busa di bagian dalam helm.

"Selalu dilepas bagian inner padding setelah dipakai. Biar kena angin," jelas Richard Ryan.

Baca Juga: Geger Pikap Bermesin Shogun, Mobil Ini Gunakan Mesin Motor Honda Grand

Lebih lanjut, inner padding sebaikya tidak dijemur langsung di bawah terik matahari. Alasannya karena bisa merusak lapisannya sendiri.

Dan mengingat saat ini adalah musim pancaroba dengan kondisi cuaca tidak menentu, Richard Ryan menganjurkan bahwa sebaiknya pemotor punya helm cadangan, atau minimal inner padding pengganti.

Catatan dari Redaksi: Mari bijaksana menerapkan aturan jaga jarak dengan orang lain atau physical distancing, sekitar 2 m persegi, dan selalu ikuti protokol kesehatan tata normal baru. Gunakan masker setiap keluar rumah dan jaga kebersihan diri terutama rutin cuci tangan. Selalu saling dukung dan saling jaga dengan tidak berdiri berdekatan, menggerombol, serta mengobrol, dalam mengatasi pandemi Corona Virus Disease atau Covid-19. Suara.com bergabung dalam aksi #MediaLawanCovid-19. Informasi seputar Covid-19 bisa diperoleh di Hotline Kemenkes 021-5210411 atau kontak ke nomor 081-2121-23119

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI