Suara.com - Lepas tengah hari kemarin, Rabu (18/6/2020), sebelum pukul 15.00 waktu setempat (British Summer Time/BST), mobil sedan saloon Jaguar XJ yang membawa Perdana Menteri (PM) Inggris Boris Johnson mengalami kondisi bemper atau buritan penyok.
Disebutkan kronologisnya oleh beberapa media Britania Raya seperti The Express Standard dan The Sky News, berdasarkan keterangan dari Kepolisian Metropolitan, Met, "Sekitar pukul 14.30 waktu setempat hari ini, 17 Juni, dua kendaraan polisi terlibat tabrakan di Lapangan Parlemen. Keduanya adalah bagian dari konvoi pengamanan perdana menteri. Seorang pendemo dilaporkan berjalan mengarah ke lokasi, membuat mobil utama dalam konvoi terpaksa mengerem mendadak, menyebabkan sepeda motor polisi dan sedan yang membawa Perdana Menteri Boris Johnson terhenti pula."
Hasilnya, saat sedan Jaguar XJ melaju ke arah kediaman perdana menteri di Downing Street 10, terlihat buritan penyok. Oliver Dowden, Sekretaris Kebudayaan, memberikan pernyataan bahwa Perdana Menteri Boris Johnson sama sekali tidak terluka.
Berbincang seputar Jags atau Jaguar sang perdana menteri, pemerintah Britania Raya menetapkan standar bahwa mobil mesti buatan dlam negeri. Artinya produksi Inggris. Produk yang digunakan saat ini adalah model Jaguar XJ Sentinel lapis baja, versi long wheelbase.
Baca Juga: Tips Berkendara Aman Bagi Bikers di Era New Normal
Dengan spesifikasi mesin V8 supercharged AJ Gen III kapasitas 5.0L bahan bakar bensin. Luarannya mencapai 510 PS atau 375 kW, dan memiliki transmisi matik 8-percepatan.
Sebagai catatan, limousine perdana menteri dan menteri Inggris dioperasikan dan dikelola Government Car Service, sebuah badan eksekutif dari Departemen Transportasi, dan disimpan, serta dirawat di 10 Downing Street.
Adapun pengemudinya berasal dari Metropolitan Royalty & Specialist Protection, berketerampilan khusus soal konvoi perlindungan, anti pembajakan dan caa mengemudi menghindari situasi genting. Setiap mobil perdana menteri atau setara menteri dikawal tiga sampai empat unit Land Rover atau Ford Galaxy tanpa tanda, ditambah minimal 9 hingga 10 petugas Protection Command berkemampuan mngemudikan sepeda motor, berasal dari Metropolitan Police Special Escort Group.
Baca Juga: TNI Gadungan Coba Tipu Dokter Untuk Beli Mobil, Justru Hal Ini yang Didapat