Pelaku Industri Otomotif Belum Rasakan Langsung Dampak Stimulus Pemerintah

Sabtu, 13 Juni 2020 | 16:55 WIB
Pelaku Industri Otomotif Belum Rasakan Langsung Dampak Stimulus Pemerintah
Ilustrasi Pelaku Industri Otomotif Belum Rasakan Langsung Dampak Stimulus Pemerintah. [Astra Honda Motor]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - PT Astra Honda Motor (AHM) mengapresiasi upaya Pemerintah Indonesia dalam meminimalkan dampak pandemi Covid-19 terhadap industri otomotif.

Salah satunya ialah rencana stimulus Rp 70 triliun terhadap industri otomotif.

Namun demikian, hal ini dikatakan belum bisa dirasakan langsung oleh para pelaku industri.

"Stimulus pasti akan membantu dari segi industri. Kalau seberapa besar dampaknya kita belum bisa lihat," ujar Wakil Presiden PT AHM, Johannes Loman,  baru-baru ini.

Baca Juga: Status Normal Baru Disebut Jadi Peluang Industri Otomotif

Honda CBR150R warna Dominator Matte Black [Dok PT Astra Honda Motor].
Honda CBR150R warna Dominator Matte Black. Sebagai Ilustrasi PT AHM [Dok PT Astra Honda Motor].

Lebih lanjut, Loman menegaskan, untuk dapat bangkit dari situasi pandemi diperlukan kerjasama dari semua lapisan.

Hal tersebut menurutnya tidak hanya harus dilakukan oleh pemerintah sendiri.

AHM sendiri, tambah Loman, telah melakukan upaya internal agar pasar kembali bergerak.

Dalam hal ini, pihaknya telah berkordinasi dengan masing-masing jaringan di tingkat provinsi agar tidak dulu menaikan harga pajak STNK.

"Pastinya ini (kenaikan pajak) juga akan memberatkan konsumen," ungkap Loman.

Baca Juga: Terdampak Covid-19, Industri Otomotif Thailand Merosot 65 Persen

Terakhir Loman mengungkapkan, pihaknya belum berniat untuk melakukan penyesuaian harga produk di tengah situasi pandemi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI