Cat Mobil Terkena Disinfektan, Ini Cara Mengatasi Biar Tak Rusak

Jum'at, 12 Juni 2020 | 17:45 WIB
Cat Mobil Terkena Disinfektan, Ini Cara Mengatasi Biar Tak Rusak
Petugas gabungan dari jajaran Polres Serang, Koramil dan tenaga medis Kabupaten Serang melakukan penyemprotan disinfektan terhadap kendaraan yang masuk ke wilayah Serang. Sebagai ilustrasi [Suara.com / Yandi Sofyan].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Disinfektan bakal menjadi bagian dari new normal atau tata normal baru. Sebagai agen pembersih, cairan ini kerap disemprotkan pada kendaraan atau mobil kesayangan untuk membantu mengurangi potensi penularan virus Covid-19. Sebutlah misalnya masuk ke dalam komplek perumahan.

Warga memasang mesin disinfektan secara swadaya pada pintu masuk perumahan dalam mencegah penyebaran COVID-19. Kegiatan yang masuk dalam program Kampung Siaga COVID-19 ini, disambut warga [Dok Irfan].
Warga memasang mesin disinfektan secara swadaya pada pintu masuk perumahan dalam mencegah penyebaran Covid-19. Kegiatan yang masuk dalam program Kampung Siaga Covid-19 ini disambut warga. Sebagai ilustrasi [Dok Irfan].

Namun, cairan disinfektan yang disemprotkan langsung ke mobil ternyata punya efek buruk pada cat body. Lalu bagaimana cara mengatasi mobil yang sudah terkena cairan ini?

Mengutip Mobil88, berikut tips menghindari kerusakan yan ditimbulkan pada cat mobil saat terkena cairan disinfektan:

1. Segera cuci mobil sebelum timbul bercak

Baca Juga: Ramai Polemik Ayam Geprek Bensu, Alitt: Wis to, Bu Rum Jogja Is the Best

  • Setiap kali usai mobil disemprot cairan disinfektan, ada baiknya langsung diguyur dengan air mengalir. Tapi akan lebih baik jika langsung mencucinya dengan air begitu sampai rumah dan usahakan menggunakan sabun atau sampo mobil. Pasalnya kita mungkin tidak tahu kandungan dari disinfektan yang disemprot ke mobil.
  • Apalagi bila timbul bercak di cat mobil, harus langsung segera dicuci. Berita baiknya, meski timbul bercak, cairan tidak akan sampai merusak lapisan cat mobil.

2. Compounding dan Polishing

  • Jika mobil sudah dicuci dan ternyata meninggalkan flek air yang sudah menempel, atau warna mobil menjadi kusam, sebaiknya melakukan tahap compounding dan polishing. Atau paling awal bisa menggunakan metode claying untuk menghilangkan bercak pada mobil.
  • Kalau tidak hilang juga, bisa menggunakan produk poles 2 in 1, cobalah gosok pakai kain pelan-pelan sampai bercak hilang. Untuk flek air yang sulit dihilangkan, dapat juga menggunakan produk water spot remover yang dapat ditemukan dengan mudah di pasaran.
  • Dalam tahap compounding dan polishing ini, gunakan kain microfiber untuk menggosok body mobil. Biasanya jika langsung dibersihkan, flek air tidak akan menempel terlalu dalam.
  • Untuk bekas disinfektan yang menempel pada kaca mobil juga seharusnya dapat hilang dengan cara dicuci menggunakan air dan shampoo mobil.
  • Bila meninggalkan bercak atau jamur pada kaca maka cara mengatasinya juga cukup mudah. Kembali basuh dengan air dan digosok perlahan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI