Suara.com - Pelajaran penting bagi mereka yang bermain layang-layang di jalan. Atau orangtua, saudara, kakak, atau siapapun orang dewasa yang memiliki adik, anak, kerabat, bahkan tetangga dan melihat mereka tengah menerbangkan permainan ini di tempat bukan semestinya.
Dikutip dari Solopos.com, jaringan Suara.com di Jawa Tengah, disebutkan bahwa dalam peristiwa itu, seorang lelaki berinisial YBS tengah melaju bersama Kawasaki Ninja berpelat nomor AD 2393 QF. Dari arah selatan menuju ke utara di Jalan Tangkuban Perahu, Mojosongo, Jebres, Solo. Montir salah satu bengkel itu tengah menjajal sepeda motor. Di tengah jalan, ia tersayat senar permainan menerbangkan layang-layang.
Akibatnya leher pemuda warga Kelurahan Sumber, Banjarsari, Solo ini terluka parah. Urat lehernya putus setelah terkena senar jenis benang gelasan.
"Senar itu mengenai leher korban hingga terjatuh ke badan jalan. Memang senarnya sangat tipis dan tidak terlihat," Kompol Afrian Satya Permadi, mewakili Kapolresta Solo Kombes Pol Andy Rifai, kepada Solopos.com.
Baca Juga: Best 5 Oto: Ponakan Najwa Shihab Drive-Through, Isi Garasi Tukul Arwana
Korban, YBS, langsung dievakuasi ke rumah sakit karena lukanya cukup parah. Namun dikarenakan pembuluh darahnya terkena, pemuda Solo dengan kondisi leher tersayat benang layang-layang itu akhirnya meninggal dunia.
Kompol Afrian Satya Permadi, kepada Solopos.com pada Kamis (11/6/2020) menyatakan sehubungan kejadian kecelakaan mengenaskan yang meminta korban nyawa itu. Ia mengimbau masyarakat agar tidak bermain layang-layang atau layangan di jalanan. Ia meminta masyarakat berhati-hati karena senar layangan itu dapat membahayakan keselamatan diri sendiri maupun orang lain.
Catatan dari Redaksi: Mari bijaksana menerapkan aturan jaga jarak dengan orang lain atau physical distancing, sekitar 2 m persegi, dan selalu ikuti protokol kesehatan tata normal baru. Gunakan masker setiap keluar rumah dan jaga kebersihan diri terutama rutin cuci tangan. Selalu saling dukung dan saling jaga dengan tidak berdiri berdekatan, menggerombol, serta mengobrol, dalam mengatasi pandemi Corona Virus Disease atau Covid-19. Suara.com bergabung dalam aksi #MediaLawanCovid-19. Informasi seputar Covid-19 bisa diperoleh di Hotline Kemenkes 021-5210411 atau kontak ke nomor 081-2121-23119
Baca Juga: Era New Normal, Pameran Otomotif Akan Digelar Secara Hibrida