Yuk, Lebih Akrab dengan MIVEC, Mesin Kebanggaan Mitsubishi

Kamis, 04 Juni 2020 | 13:15 WIB
Yuk, Lebih Akrab dengan MIVEC, Mesin Kebanggaan Mitsubishi
Mitsubishi Outlander PHEV bermesin listrik berdaya maksimal 70 kW (94 daya kuda) di bagian belakang dan 60 kW (80,5 daya kuda) di depan, serta satu buah mesin bensin berkapasitas 2.4L DOHC MIVEC [Suara.com/Manuel Jeghesta Nainggolan].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menyebut Mitsubishi sebagai salah satu produsen ternama otomotif Jepang, ingatan selalu melayang kepada mesin kebanggaan perusahaan ini: MIVEC, kependekan dari Mitsubishi Innovative Valve timing Electronic Control. Salah satu contoh produk terbaru pengguna jantung ini adalah Mitsubishi Xpander.

Dikutip kantor berita Antara dari rilis resmi PT Mitsubishi Motor Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) pada rabu (3/6/2020), Mitsubishi Motors Corporation (MMC) menciptakan mesin MIVEC pada 1992. Saat itu diterapkan di produk Mitsubishi Mirage. Lantas sesudahnya terus dikembangkan, disematkan sejumlah perangkat tambahan untuk menghasilkan kinerja lebih baik.

Mesin MIVEC [Mitsubishi Innovative Valve timing Electronic Control] khas Mitsubishi [Dok Mitsubishi via ANTARA Foto].
Mesin MIVEC [Mitsubishi Innovative Valve timing Electronic Control] khas Mitsubishi [Dok Mitsubishi via ANTARA Foto].

Adapun prinsip MIVEC adalah teknologi pengaturan kinerja waktu (valve timing) dan besarnya bukaan katup udara dalam mesin (valve lift) agar mampu menghasilkan tenaga besar, konsumsi bahan bakar efisien, dan emisi gas buang rendah.

Dalam sejarahnya, MMC mengembangkan mesin MIVEC menjadi mesin All New MIVEC yang mengendalikan intake valve timing (waktu bukaan katup udara masuk) dan besarnya valve lift pada waktu yang sama, sepanjang waktu.

Baca Juga: 5 Hal Viral Oto: FaceApp Buat Mobil, Motor Terbakar Akibat Disinfektan

"Mesin MIVEC yang disematkan pada kendaraan Mitsubishi Motors memiliki teknologi yang tidak hanya mengoptimalkan performa tenaga mesin, namun memperhitungkan tingkat konsumsi bahan bakar dan gas buang yang efisien, sekaligus memperhatikan keberlangsungan lingkungan," demikian papar Guntur Harling, Group Head of Product Strategy Division PT MMKSI.

Laman berikut adalah pelbagai macam mesin MIVEC khas Mitsubishi.  Mulai edisi awal hingga terbaru.

All New MIVEC SOHC

  • All New MIVEC SOHC (Single Over Head Camshaft) dicangkokkan ke sedan Mitsubishi Galant Fortis dan Mitsubishi Sportback Galant Fortis, untuk pasar domesti Jepang pada 2011.
  • Pada All New MIVEC SOHC 16 Valve (4J1 model), kinerja mesin dikembangkan dengan menyesuaikan volume udara yang masuk melalui mekanisme pengaturan valve timing dan valve lift serta bukaan throttle valve. Tipe ini mampu mengurangi konsumsi bahan bakar lewat peningkatan stabilitas pembakaran melalui optimalisasi struktur ruang bakar dan pengurangan gesekan melalui optimalisasi struktur piston.
  • Sistem stop-stop AS&G (Automatic Stop and Go) mampu mencapai stop-and-start yang mulus dengan getaran minimal bersama pengurangan konsumsi bahan bakar saat restart karena pengurangan volume asupan udara oleh sistem All New MIVEC.

MIVEC DOHC

  • Mitsubishi Motors mengembangkan MIVEC DOHC 16-valve Engine (4B1) yang diadopsi Mitsubishi Outlander, Delica D:5 serta Galant Fortis. Mesin MIVEC ini mampu mengontrol valve timing & valve lift pada intake dan exhaust valve, sesuai putaran mesin.
  • Hasilnya, performa mesin tinggi, efisiensi dalam konsumsi bahan bakar, dan berkesinambungan mengendalikan intake cam dan exhaust cam yang independen, menyediakan kombinasi output tenaga maksimal, efisiensi bahan bakar, dengan kontrol katup yang lebih tepat sesuai RPM dan beban pada sistem intake saja.

MIVEC Twin Turbo

Baca Juga: Tahap The New Normal, Kegiatan Bisnis Otomotif di Kuwait Buka Kembali

  • Mitsubishi Motors kemudian mengembangkan mesin 4B11 MIVEC Twin-Scroll Turbo Engine. Mesin ini memiliki keunggulan lanjutan dengan peningkatan respons jauh dibandingkan dengan model 4G63 konvensional.
  • Output maksimumnya 221kW (300PS) per 6.500 rpm dan torsi maksimumnya mencapai 422 Nm (43,0kgf m) per 3.500 rpm. Spesifikasi ini ditujukan untuk pasar Jepang.
  • Mitsubishi Motors merancangnya untuk menghasilkan torsi tinggi dari rentang kecepatan yang lebih rendah. Mesin ini mampu mencapai performa tenaga mumpuni, termasuk perbaikan gear ratio pada drive train.
  • Fitur terbesar dari mesin ini adalah blok silinder die-cast aluminium yang mengurangi bobot sebanyak mesin 12,5 kg dibandingkan blok silinder besi-konvensional.
  • Sementara sisi intake dan exhaust pada mesin juga mengalami ubahan layout, sisi intake berada di depan bodi kendaraan dan sisi exhaust di belakang. Keunggulannya, tidak perlu lagi menempatkan pipa exhaust di bawah mesin, sehingga posisi mesin bisa turunkan sebesar 10 mm dibandingkan dengan model konvensional.

MIVEC Mitsubishi Indonesia

  • Teknologi MIVEC juga disematkan pada kendaraan penumpang Mitsubishi Motors yang dipasarkan di Indonesia saat ini. Contohnya Mitsubishi Xpander dibekali mesin 4A91 MIVEC 1.5L DOHC 16 Valve bertenaga puncak hingga 104 PS per 6.000rpm dengan torsi maksimum 141 Nm per 4.000 rpm.
  • Xpander CROSS juga memiliki tenaga maksimum dan torsi yang sama, namun memiliki kombinasi mesin dan suspensi dengan katup peredam guncangan sehingga mampu memberikan kenyamanan berkendara di berbagai medan.
  • Berbeda dengan Mitsubishi Xpander, pada Mitsubishi Outlander Sport disematkan mesin 4B11 16 Valve MIVEC DOHC berkapasitas 2.000cc yang mampu menghasilkan tenaga maksimum hingga 150 PS per 6.000 rpm juga torsi maksimum 197 Nm per 4.200rpm.
  • Mitsubishi Eclipse CROSS memiliki mesin 4B40 DOHC MIVEC 1.5L yang dilengkapi Turbocharged, menjadikan torsi lebih bertenaga pada RPM rendah-menengah.
  • Dengan mesin 4-silinder, Eclipse CROSS mampu mencapai tenaga maksimum hingga 150 PS per 5.500 rpm dan dengan torsi mesin maksimum 250 Nm per 2.000-3.500 rpm.
  • Diesel
  • Mobil diesel Mitsubishi Motors juga dibekali mesin berteknologi MIVEC yang mampu meminimalisir konsumsi bahan bakar juga gas buang yang lebih ramah lingkungan.
  • Mitsubishi Pajero Sport varian Dakar 4x4, Dakar Ultimate, dan Dakar 4x2 yang dihadirkan dengan mesin 4N15 2.4L MIVEC Turbocharged and Intercooled. Mesin ini menghasilkan tenaga 181 PS per 3.500 rpm dan dilengkapi teknologi Variable Geometry Turbo (VGT) guna mengoptimalkan kinerja turbin sehingga mesin semakin prima dan tangguh.
  • Selain Mitsubishi Pajero, New Triton yang baru saja diluncurkan di Indonesia pada 2019 juga dibekali teknologi MIVEC dengan mesin 4N15 DI MIVEC DOHC 16 valve Direct Diesel Injection, Intercooled & Turbocharged untuk varian Ultimate dan juga Exceed.
  • Dengan mesin itu, New Triton mampu menghasilkan tenaga maksimum 181 PS per 3.500 rpm dan torsi maksimum 430 Nm per 2.500r pm, sekaligus meningkatkan efisiensi bahan bakar dan mengurangi emisis CO2.

Hybrid

  • Mobil listrik jenis Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV) yang baru saja diluncurkan pada Juli 2019, Mitsubishi Outlander PHEV juga dibekali mesin MIVEC, 4B12 2.4L DOHC MIVEC 4-silinder bertenaga maksimum 128 PS per 4.500 rpm dan torsi maksimum 199 Nm per 4.500 rpm.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI