Suara.com - Order fiktif selalu menjadi momok buat setiap ojol di Indonesia. Hal ini membuat resah para ojol, apalagi di saat pandemi virus corona ini.
Kali ini ada sebuah kisah dimana ojol kena order fiktif sebesar Rp530 ribu. Dalam sebuah unggahan akun Instagram @divisihumaspolri, tampak seorang ojol kebingungan ketika mengantarkan pesanan makanan ke customer.
Ojol itu dibuat bingung karena pemesan tak kunjung membalas pesannya meski sudah dikirimi pesan dan ditelepon berkali-kali.
Driver ojol merasa pasrah dan sepertinya harus rela kehilangan uang sebesar Rp530 ribu. Di saat bersamaan, tampak seorang anggota polisi melihat raut wajah ojol tersebut.
Baca Juga: Asosiasi Ojol Terapkan Protokol Kesehatan Masa Kenormalan Baru
*untuk melihat video selengkapnya, klik DI SINI!
Merasa iba, seorang polisi berinisiatif untuk membantu ojol tersebut membayar makanan pesanan customer dengan mengajak rekannya patungan.
Alhasil, uang pun terkumpul sebesar Rp 530 ribu. Polisi tersebut kemudian menyerahkan uang hasil patungan kepada sang ojol.
"Apresiasi untuk Petugas Yanma penjagaan Polda Banten @protokol00 yang sudah membantu dan membayarkan orderan fiktif bapak ojek online di penjagaan," tulis akun Humas Polri di instagram.
Semoga video ini bisa menginspirasi buat yang lain juga. Selain itu, semoga pelaku order fiktif tobat.
Baca Juga: 2.000 Ojol di Jakarta Dapat Bansos Wabah Corona