Suara.com - Pemerintah mencanangkan program Kenormalan Baru di pelbagai sektor untuk mengatasi pandemi Covid-19 yang belum berakhir. Dikutip dari kantor berita Antara, Kepala Korps Lalu Lintas Polri atau Kakorlantas Polri, Irjen Pol Drs Istiono, MH juga tengah menyiapkan protokol normal baru seiring program pemerintah.
"Termasuk lalu lintas, kami harus menyiapkan normal baru untuk layanan publik, yang harus dibuat standarisasinya. Nanti lebih disosialisasikan lagi tentang pelayanan publik di Samsat dan Satpas termasuk tentang kendaraan," papar Irjen Pol Drs Istiono, MH, dalam keterangan tertulisnya, sebagaimana diterima kantor berita Antara pada Kamis (28/5/2020).
Disebutkan pula bahwa program pemerintah tentang kehidupan normal baru meliputi tatanan baru di kehidupan, dalam hal bersosialisasi dengan masyarakat di segala lini kehidupan.
Saat meninjau pos pengamanan terpadu penyekatan arus balik kendaraan Lebaran Idul Fitri 1441 Hijriah di Gerbang Tol Pejagan, Jawa Tengah, Irjen Pol Drs Istiono, MH menyatakan bahwa bagian yang penting juga harus diperhatikan, untuk kegiatan berkendara antara lain adalah: pengemudi harus menggunakan masker dan jaga jarak,dan akan dilakukan langkah disiplin untuk angkutan umum.
Baca Juga: Pasar Otomotif Korea: BMW Launching, 7 Brand Lakukan Recall
Kakorlantas juga menambahkan, protokol kesehatan yang selama pandemi Covid-19 sudah dilaksanakan lewat aktivitas dengan menjaga jarak, menggunakan masker dan mencuci tangan di tempat kerja, harus dipertahankan dan berlaku di kantor-kantor pelayanan Kepolisian.
"Waktu apel atau rapat ini sudah menjadi standarisasi, termasuk di arena manapun, di mal, pasar, pertokoan ada standar normal baru yang sudah mesti kita ciptakan dari awal. Karena kesehatan dan keselamatan adalah yang utama untuk kita," tegasnya.
Pada kesempatan itu, Irjen Pol Drs Istiono, MH, juga memberikan arahan kepada jajaran Ditlantas Polda Jawa Tengah yang dipimpin Kombes Pol Arman Achdiyat bersama Kapolres Brebes AKBP Gatot Yulianto, serta para kasatlantas wilayah Polda Jawa Tengah untuk menjaga kondisi kesehatan selama menjalankan tugas.
"Jaga kesehatan, kekompakan, dan berikan kinerja yang terbaik kita untuk bangsa dan negara ini, dalam memerangi dan memangkas penyebaran Covid-19," tukasnya.
Kakorlantas juga menyampaikan hasil pembicaraan dengan Kapolri Jendral Polisi Idham Azis saat berkunjung ke NTMC Polri, serta menggelar video conference bersama para Dirlantas seluruh Indonesia.
Baca Juga: Mobil Murah Ini Rilis di Tengah Wabah Corona, Harga Cuma Rp 50 Jutaan
"Kemarin, Bapak Kapolri sudah menegaskan bahwa Operasi Kepolisian Ketupat yang berakhir 31 Mei akan dilanjutkan dengan operasi rutin selama tujuh hari. Oleh karena itu pos-pos penyekatan yang sudah tergelar dari Jatim, Jateng, sampai Lampung tetap dipertahankan. Ini merupakan bagian tekad dari semua pihak untuk memutus mata rantai Covid-19," pungkas Irjen Pol Drs Istiono, MH.