Hingga Lebaran H-1, Mobil Tinggalkan Jakarta Tembus 400 Ribu Unit

Senin, 25 Mei 2020 | 13:05 WIB
Hingga Lebaran H-1, Mobil Tinggalkan Jakarta Tembus 400 Ribu Unit
Petugas kepolisian mengarahkan kendaraan umum ke pintu keluar Tol Bitung, Kabupaten Tangerang, Banten. sebagai ilustrasi diberlakukannya PSBB dan penyekatan arus lalu lintas [ANTARA FOTO/Fauzan]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sebuah prestasi baru ditorehkan dari volume jumlah kendaraan yang meninggalkan Ibu Kota Jakarta di saat menjelang Lebaran 2020 atau 1441 Hijriah. Bila tahun lalu mencapai puncaknya, juga terbesar dalam sejarah jalan tol Indonesia, di mana seluruh tol terhubung di Jawa mulai dioperasikan secara keseluruhan, maka kini adalah kebalikannya.

Dikutip dari kantor berita Antara, disebutkan oleh PT Jasa Marga (Persero) Tbk., bahwa penggunaan jalan raya untuk mudik atau keluar dari Jakarta di saat menjelang Hari Raya Idul Fitri 1441 Hijriah mengalami penurunan hingga 62 persen dibandingkan Idul Fitri 1400 Hijriah atau tahun lalu. Meski perlu juga dicatat bahwa saat ini tengah berlangsung Pembatasan Sosial Berskala Besar atau PSBB.

Arus balik mudik Lebaran 2019. Kendaraan pemudik terjebak macet di Gerbang Tol Cikampek Utama, Jawa Barat, Minggu (9/6/2019). [Antara/Agus]
Arus balik mudik Lebaran 2019. Kendaraan pemudik terjebak macet di Gerbang Tol Cikampek Utama, Jawa Barat, Minggu (9/6/2019).  Sebagai ilustrasi arus mudik dan balik tahun lalu [ANTARA Foto/Agus]

Selama periode H-7 sampai dengan H-1 Lebaran 2020, PT Jasa Marga (Persero) Tbk., mencatat total 465.582 kendaraan meninggalkan Jakarta melalui arah Timur, arah Barat dan arah Selatan.

"Angka ini turun 62 persen dari lalu lintas periode Lebaran tahun 2019," jelas Dwimawan Heru, Corporate Communication & Community Development Group Head dalam keterangan tertulis sebagaimana diterima kantor berita Antara di Jakarta, Minggu (24/5/2020).

Baca Juga: Waduh! Pasien Positif Corona Banyuwangi Kabur ke Surabaya

Ditambahkannya pula bahwa distribusi lalu lintasnya adalah:

  • 39 persen dari arah Timur
  • 34 persen dari arah Barat
  • 27 persen dari arah Selatan

Sementara lalu lintas kendaraan yang meninggalkan Jakarta, ke arah timur tercatat jumlah melalui GT Cikampek Utama 1 sebanyak 103.440 kendaraan, atau turun sebesar 81 persen dari Lebaran 2019. Lalu kendaraan yang meninggalkan Jakarta ke arah sama, melalui GT Kalihurip Utama 1 tercatat sebanyak 76.357 kendaraan,atau turun sebesar 64 persen dari Lebaran 2019.

"Total kendaraan yang melintas menuju arah Timur adalah sebanyak 179.797 kendaraan, turun sebesar 76 persen dari Lebaran tahun 2019," jelas Dwimawan Heru.

Adapun jumlah kendaraan yang meninggalkan Jakarta ke arah Barat melalui GT Cikupa Jalan Tol Merak-Tangerang adalah sebanyak 157.926 kendaraan, atau turun sebesar 42 persen dari Lebaran 2019.

Sedangkan jumlah kendaraan yang meninggalkan Jakarta ke arah selatan atau lokal melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi adalah sebanyak 127.859 kendaraan, turun sebesar 33 persen dari Lebaran 2019.

Baca Juga: Virolog China Klaim Kelelawar Tapal Kuda Sebagai Inang Virus Corona

Dalam kesempatan sama, Jasa Marga juga mengimbau kepada pengguna jalan tol untuk berpartisipasi aktif dalam mencegah penularan Covid-19, yaitu dengan tidak mudik dan tidak piknik di Lebaran 2020.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI