Infografis
Suara.com - Chief Executive Officer (CEO) baru Toyota Motor Amerika Utara, Ted Ogawa, memberikan peringatan kepada Lexus terkait masalah produksi mobil baru. Disebutkannya bahwa Lexus memiliki sedikit kendala dalam urusan membuat produk. Yaitu pengerjaan baik model gres maupun penyegaran atau facelift membutuhkan waktu lebih lama.
"Mungkin ini bukan masalah bagi Toyota. Tetapi dalam kasus Lexus, irama adalah masalah," ujar Ted Ogawa, sebagaimana dikutip dari Automotive News.
![Lexus All New LX Sport di GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2019. Sebagai ilustrasi produk Jepang [Suara.com/ukirsari].](https://media.suara.com/pictures/653x366/2019/09/05/17162-lexus-all-new-lx-sport.jpg)
Pasar mobil mewah di Amerika Serikat saat ini berada dalam situasi kurang baik. Pasalnya, banyak merek mengandalkan strategi diskon agresif. Selain itu, kompetitor memiliki waktu yang lebih cepat dalam peluncuran produk baru.
Untuk itu, Ted Ogawa menegaskan perlunya irama yang cepat agar pihaknya bisa bersaing dengan kompetitor.
Baca Juga: Idul Fitri di Tengah Pandemi, Sultan Deli Salat Ied Bersama Ribuan Warga
"Produk dan irama adalah yang utama. Selanjutnya adalah daya saing biaya," tukasnya.
Dirinya juga mengatakan bahwa beragam insentif dari merek Jerman cukup agresif dilakukan. Sementara Lexus perlu mengubah pasar mobil mewah, dan ini sulit dilakukan.
"Saya bisa meningkatkan produk dan irama karena itu ada di tangan saya. Akan tetapi saya tidak bisa mengendalikan pasar, jadi itu sangat sulit," tutupnya.
Baca Juga: Pakai Masker, Begini Suasana Salat Ied Jamaah di Kabupaten Bogor
