Suara.com - Kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) menganjurkan masyarakat untuk tetap beraktivitas di rumah. Hal ini berarti bahwa mobil mesti jadi penghuni garasi atau terpaksa harus diparkir dalam waktu lama.
Namun demikian, Head of After Sales & CS Operation Group PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI), Boediarto menyarankan agar mobil tetap dipanaskan untuk menjaga kondisi agar aki tetap prima.
"Setidaknya, dipanaskan setiap tiga hari sekali. Durasi 10-15 menit, rpm dijaga di 1.500 rpm agar alternator bisa mulai menyuplai listrik ke aki," papar Boediarto, dalam sebuah video conference, baru-baru ini.
Lebih lanjut, Boediarto menambahkan, hal ini berfungsi supaya aki tidak habis. Karena baterai menyimpan listrik ada batas waktunya.
Baca Juga: Penularan Corona Masih Tinggi, Pemerintah Enggan Longgarkan PSBB
"Alternator akan mengisi kalau mobil hidup dan aki sehat," terang Boediarto.
Selain itu memanaskan mesin juga berfungsi agar oli pada mobil tidak mengendap. Jadi komponen pada bagian mesin tetap terlumasi saat mobil dipanaskan.
"Oli mesin ada di bawah, kalau sekian lama tidak dihidupkan dikhawatirkan terjadi pengendapan di bawah dan mengganggu operasional mobil," jelas Boediarto.
Terakhir sebelum dihidupkan pastikan knalpot mobil ke arah luar. Kemudian rem parkir aktif, dan transmisi di posisi netral atau parkir.
Baca Juga: Daftar Kesalahan Habib Umar Assegaf Bangil, Ngamuk Langgar PSBB Surabaya
Catatan dari Redaksi: Mari bijaksana menerapkan aturan jaga jarak dengan orang lain atau physical distancing, sekitar 2 m persegi, dan tetap tinggal di rumah kecuali untuk keperluan mendesak seperti berbelanja atau berobat. Selalu gunakan masker setiap keluar rumah dan jaga kebersihan diri terutama cuci tangan rutin. Dengan pengertian saling bantu dan saling dukung, kita bisa mengatasi pandemi Corona Virus Disease atau Covid-19. Suara.com bergabung dalam aksi #MediaLawanCOVID-19. Informasi seputar Covid-19 bisa diperoleh di Hotline Kemenkes 021-5210411 atau kontak ke nomor 081-2121-23119