Memang, ia menyatakan ada laporan dari Kasad Lantas beberapa mobil yang diketahui membawa pemudik atau ingin mudik diputar balikkan. Namun kejadian itu adalah dari luar daerah untuk masuk ke wilayah Kalimantan Selatan.
"Tidak lebih lima kendaraan juga, hingga tidak signifikan," tandasnya.
Kombes Pol Andi Azis Nizar berharap, kepatuhan masyarakat untuk tidak mudik ke kampung halaman terus terjaga hingga pandemi Covid-19 dinyatakan berakhir atau sudah dapat dikendalikan.
"Kebijakan pemerintah untuk melarang mudik ini bukan untuk pemerintah, tapi untuk masyarakat dan diri kita masing-masing agar tidak menyebarkan virus Covid-19 kepada orang tercinta di kampung halaman," tukasnya.
Baca Juga: Best 5 Oto: Bursa Mobil Bekas, Viral Tante Ernie Berkendaraan
Dipaparkan pula oleh Kombes Pol Andi Azis Nizar, bahwa sejak awal Ramadan, pihaknya sudah mengintensifkan penjagaan lalu lintas. Khususnya di Banjarmasin yang mulai menerapkan PSBB untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
"Ada sebanyak 3.000 petugas kami yang selalu menjaga arus lalu lintas di provinsi ini tetap lancar dan semua pengendara taat aturan," jelas Kombes Pol Andi Azis Nizar.
Dia pun menyampaikan, dengan adanya wabah ini, di mana aktivitas masyarakat di jalan berkurang drastis, maka angka kecelakaan pun sangat turun.
"Bahkan lebih 50 persen angka kecelakaan berkurang dibandingkan tahun lalu saat ramainya mudik Lebaran," pungkasnya.
Catatan dari Redaksi: Mari bijaksana menerapkan aturan jaga jarak dengan orang lain atau physical distancing, sekitar 2 m persegi, dan tetap tinggal di rumah kecuali untuk keperluan mendesak seperti berbelanja atau berobat. Selalu gunakan masker setiap keluar rumah dan jaga kebersihan diri terutama cuci tangan rutin. Dengan pengertian saling bantu dan saling dukung, kita bisa mengatasi pandemi Corona Virus Disease atau Covid-19. Suara.com bergabung dalam aksi #MediaLawanCOVID-19. Informasi seputar Covid-19 bisa diperoleh di Hotline Kemenkes 021-5210411 atau kontak ke nomor 081-2121-23119
Baca Juga: Volkswagen Golf GTI Generasi Kedelapan Menerjang Pandemi Covid-19