Software Bermasalah, Volkswagen Hentikan Pengiriman Golf 8

Senin, 18 Mei 2020 | 20:30 WIB
Software Bermasalah, Volkswagen Hentikan Pengiriman Golf 8
Ilustrasi VW Golf [Shutterstock].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Status lockdown telah diangkat di Jerman, Volkswagen pun telah mulai menjalankan kembali roda produksi dengan protokol Covid-19. Sebagai bentuk penyemangat, dinding salah satu gedung produsen otomotif raksasa itu dipasang logo perusahaan tengah bersiap menelan virus.

Akan halnya produksi, sudah mulai dijalankan. Namun, sebagaimana dikutip kantor berita Antara dari Reuters pada Sabtu (16/5/2020), Volkswagen menghentikan pengiriman model Golf 8 karena persoalan teknis. Disebutkan bahwa software di beberapa unit bermasalah.

Adapun software yang dimaksud adalah fitur untuk kebutuhan emergency call atau panggilan darurat. Tentu saja fungsinya sangat penting dalam operasional si mobil. Apalagi, di wilayah pasar Uni Eropa, terdapat peraturan bahwa peranti ini termasuk fitur wajib yang mesti dimiliki sebuah unit mobil.

Pabrik Volkswagen di Wolfsburg, Jerman beroperasi kembali usai lockdown Covid-19 [Volkswagen via ANTARA Foto].
Pabrik Volkswagen di Wolfsburg, Jerman beroperasi kembali usai lockdown Covid-19 [Volkswagen via ANTARA Foto].

Untuk itu, dalam beberapa mendatang, Volkswagen akan membuat keputusan mengenai kebijakan yang akan diberlakukan. Seperti recall atau pemanggilan kembali, diteruskan perbaikan fitur yang mengalami kendala.

Baca Juga: Perilaku Konsumen Otomotif saat Pandemi, Diprediksi Berlanjut

Sebagai catatan, spesifikasi untuk Volkswagen Golf 8 untuk versi Golf 8 1.5 eTSI adalah tenaga maksimal 150 daya kuda dengan mesin 4-silinder segaris 16 katup dilengkapi turbo intercooler, berbahan bakar bensin, dan sistem transmisi gerak roda depan atau Front-Wheel Drive (FWD), serta girboks 7-percepatan otomatis dualclutch.

Di sisi lain, Volkswagen juga terus bergiat untuk mengisi celah pasar segmen kendaraan listrik. Caranya dengan memproduksi mobil listrik kecil berharga lebih murah dari yang beredar sekarang ini. Dan sebagai pasar, dipilih segmen Asia dan Eropa. Seperti dikutip kantor berita Antara dari laporan Automotive News, beberapa waktu lalu.


Catatan dari Redaksi: Mari bijaksana menerapkan aturan jaga jarak dengan orang lain atau physical distancing, sekitar 2 m persegi, dan tetap tinggal di rumah kecuali untuk keperluan mendesak seperti berbelanja atau berobat. Selalu gunakan masker setiap keluar rumah dan jaga kebersihan diri terutama cuci tangan rutin. Dengan pengertian saling bantu dan saling dukung, kita bisa mengatasi pandemi Corona Virus Disease atau Covid-19. Suara.com bergabung dalam aksi #MediaLawanCOVID-19. Informasi seputar Covid-19 bisa diperoleh di Hotline Kemenkes 021-5210411 atau kontak ke nomor 081-2121-23119

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI