Suara.com - Larangan mudik Lebaran 2020 sudah ditetapkan pemerintah guna memutus rantai penyebaran virus corona covid-19. Namun masih banyak yang nekat memaksa mudik meski sudah ada larangan.
Beberapa waktu lalu sempat ada ide gila yakni menggunakan transportasi angkutan barang atau mobil towing untuk memaksa mudik.
Kali ini ada kasus serupa namun dengan dalih menggunakan surat keterangan sehat palsu.
Seperti unggahan akun Twitter blogdokter, sebuah postingan yang memperlihatkan surat keterangan sehat diperjualbelikan demi memuluskan langkah untuk bisa mudik ke kampung halaman.
Baca Juga: Ngumpet di Mobil dalam Truk Tronton, Pemudik Terciduk Petugas PSBB
"Jual beli surat keterangan sehat palsu terjadi di pelabuhan Gilimanuk, Bali. Hal serupa tidak menutup kemungkinan terjadi di tempat lain. Kalau sudah begini, kapan pandemi mau cepat berakhir?" cuit akun blogdokter.
Berbagai reaksi warganet pun membanjiri postingan ini. Salah satu akun @ichankSuroto yang membagikan pengalaman hal serupa.
"Tetangga saya pun sudah 2x pulang kampung PP tanpa ada hambatan. Katanya dicek petugas di perbatasan, namun tetangga saya bebas bolak balik kampung-Jakarta. Demi ego + perut." tulis @ichankSuroto.
Tak banyak juga dari mereka yang mengecam tindakan jual beli surat keterangan sehat tersebut.
"terus minta pandemi segera berakhir? kasihan yg bener2 menerapkan physical distancing, stay at home, dan sering cuci tangan. :(" cuit @ndoouu
Baca Juga: Recall Mobil Mitsubishi Bisa Manfaatkan Layanan Home Service?
"Tambahin aja syaratnya harus ada bukti pembayaran cek kesehatan atau bukti beli test kit nya." tulis @lordfoldemort.