Suara.com - Imbas dari pandemi global Corona Virus Disease atau Covid-19 terasa kuat di dunia otomotif. Setelah serangkaian tindakan protokol untuk mencegah penyebarannya, termasuk menghentikan sementara seluruh aktivitas pabrik, kini para produsen dihadapkan pada kenyataan turunnya daya serap pasar serta jatuhnya penjualan.
Setelah beberapa pabrikan menyatakan tidak adanya laba serta terjadi penurunan penjualan, kali ini giliran Hyundai Motor Corporation. Pabrikan asal Korea Selatan ini melaporkan hasil penjualannya di masa pandemi Covid-19.
Dikutip dari kantor berita Antara, Hyundai Motor Company mengumumkan penjualan global pada April 2020 hanya meraih 159.079 unit, atau turun 56,9 persen dari bulan yang sama tahun sebelumnya.
Penjualan yang kurang dari setengahnya tahun lalu itu dipengaruhi oleh gangguan produksi di seluruh dunia dan melemahnya permintaan yang disebabkan oleh pandemi global, kata Hyundai sebagaimana dikutip pada Kamis (7/5/2020).
Baca Juga: Stay at Home, Google Doodle Hari Ini Tampilkan Game Pac-Man
Di pasar domestik, Korsel, Hyundai menjual 71.042 unit kendaraan, atau mengalami penurunan sebesar 0,5 persen secara Year on Year (YoY). Model-model populer seperti sedan Grandeur (yang dijual sebagai Hyundai Azera di beberapa pasar) memimpin penjualan domestik dengan 15 ribu unit terjual. Demikian pula Hyundai Elantra (atau disebut sebagai Hyundai Avante) versi baru, sedan premium di bawah brand Genesis, yaitu G80 dan SUV GV80 membantu menjaga momentum penjualan yang kuat di Korea Selatan.
Sedangkan untuk pasar luar negeri, penjualan Hyundai melambat menjadi 88.037 unit dibandingkan 297.540 unit terjual pada 2019 di tengah penutupan pabrik di luar negeri.
Dalam upaya pemulihan produksi setelah pandemi Covid-19 mulai mereda di Korea Selatan, Hyundai menerapkan berbagai skema untuk menjaga pelanggannya, seperti memperpanjang masa garansi dan meluncurkan model-model baru secara online.
Kemudian untuk menjaga kontinuitas produksi, juga akan meningkatkan kemampuan manajemen risiko dan menstabilkan rantai pasokan untuk meminimalkan dampak negatif dari penyebaran pandemi. Serta merancang langkah-langkah distribusi dan layanan servis masing-masing wilayah untuk memacu pemulihan yang cepat.
Baca Juga: Best 5 Oto: Sepeda Motor Didi Kempot Dilego, Kabel Kelistrikan Rasa Paprika
Catatan dari Redaksi: Mari bijaksana menerapkan aturan jaga jarak dengan orang lain atau physical distancing, sekitar 2 m persegi, dan tetap tinggal di rumah kecuali untuk keperluan mendesak seperti berbelanja atau berobat. Selalu gunakan masker setiap keluar rumah dan jaga kebersihan diri terutama cuci tangan rutin. Dengan pengertian saling bantu dan saling dukung, kita bisa mengatasi pandemi Coronavirus Disease atau Covid-19. Suara.com bergabung dalam aksi #MediaLawanCOVID-19. Informasi seputar Covid-19 bisa diperoleh di Hotline Kemenkes 021-5210411 atau kontak ke nomor 081-2121-23119