Suara.com - Miftah Maulana Habiburrahman atau yang lebih dikenal dengan sebutan Gus Miftah, ternyata punya kisah tak mengenakkan saat ditolak dakwah di cafe beberapa tahun lalu.
Kisah pahit itu ternyata ada hubungannya dengan beberapa sepeda motor milik Gus Miftah yang terparkir di pondoknya, Pesantren Ora Aji di Sleman, Yogyakarta.
Menurut ustaz Baihaqi, selaku asisten Gus Miftah, perjalanan ulama 38 tahun itu dalam mendapatkan sepeda motornya tidaklah mudah.
Gus Miftah yang, saat itu hendak berdakwah di sebuah kafe di Jogja bahkan sampai diejek karena menggunakan Honda C70.
Baca Juga: Terdampak Covid-19, Widi Curhat Banyak Pelanggan Batal Sewa Mobil
"Selang berapa tahun, dia punya pitung (Honda C70). Dulu ada juga yang namanya Legenda. Nah, berawal dari beliau beli itu, serba kekurangan tapi sering ngisi pengajian," buka ustaz Baihaqi.
Ia melanjutkan "Nah suatu ketika, beliau diundang untuk dakwah di kafe, eh, ditolak. Katanya nggak gaul, nggak keren. Masa orang yang mau ngisi dakwah di kafe naiknya motor kayak gitu,"
"Kemudian dari ngisi pengajian, sedikit-sedikit ia kumpulkan, akhirnya beli itu, Harley-Davidson yang kecil. Setelah itu ganti, koleksi juga untuk (datang) ngisi pengajian." Jelasnya.
Diketahui, saat ini Gus Miftah mengoleksi Harley-Davidson Sportster, Street 500, Forty Eight Custom. Juga pitung atau Honda C70 yang kini berwarna kuning, lengkap dengan lukisan wajah Gus Miftah serta tulisan Ponpes Ora Aji di bagian sayap.
Baca Juga: China Pangkas Subsidi Mobil Listrik, Tesla Naikkan Harga Model 3