Suara.com - Sepeda motor listrik kini menjadi tren masa depan yang terus dikembangkan oleh para produsen kendaraan roda dua. Dan umumnya, desain sepeda motor listrik cenderung lebih modern atau meninggalkan gaya konvensional.
Melansir financialexpress, Electric Classic Cars sebuah pabrik di Britania Raya justru mengembangkan motor listrik bergaya klasik. Dikenalkan sebagai Royal Enfield Photon, fisiknya mempertahankan gaya klasik. Sangat identik dengan Royal Enfield Bullet 500, bedanya hanya pada luaran suara. Sama sekali tidak ada gaung khas mesin gahar, karena telah menggunakan mesin listrik.
Mungkin timbul pertanyaan mengapa pihak Electric Classic Cars yang mengembangkan motor listrik ini, bukan perusahaan roda dua. Jawabnya, seperti dikemukakan laman Electric Cars di kanal YouTube, disebabkan Electric Classic Cars adalah pembuat kendaraan klasik dengan konversi tenaga listrik. Itu sebabnya mampu menangani mobil pun motor yang akan diproduksi menggunakan suplai tenaga non-bensin.
Walaupun mempertahankan gaya klasik, pada headlamp sudah menyematkan LED dan Daytime Running Light (DRL) berbentuk cincin. Desain tangki bahan bakar tidak banyak ubahan agar tetap menjadi ciri khas dengan diberikan sentuhan sedikit di tiap sisinya.
Baca Juga: Amerika Serikat Izinkan Tes Covid-19 Pertama di Rumah
Sekujur body diguyur warna British Racing Green berpadu garis-garis emas. Sementara bagian jok dibalut warna cokelat yang semakin menonjolkan aura klasik.
Selain itu, Electric Classic Cars mendesain ulang rangka bagian bawah, agar bisa menopang powertrain yang cukup besar. Sedangkan suspensi dan bagian pengereman masih identik dengan Royal Enfield Bullet.
Untuk urusan tenaga, Photon dibekali 4 baterai lithium-ion yang dibuat oleh LG Chem yang diletakkan di bawah tangki. Masing-masing memproduksi 2,5 kWh atau 10 kWh secara keseluruhan. Semua baterai tertutup case yang sangat rapi.
Pengisian membutuhkan waktu 90 menit hingga penuh dan mampu menjangkau sekitar 128-160 km. Dengan catatan dikendarai secara konstan antara 80-96 km per jam. Kecepatan maksimalnya sendiri bisa mencapai 112 km perjam.
Daya motor listrik sebesar 13 kW atau 17 daya kuda dipasang langsung di hub roda belakang dan tanpa adanya rantai seperti jenis konvensional.
Baca Juga: Best 5 Otomotif Pagi: Viral Baling-baling Doraemon, Tips Rawat Mobil PSBB
Untuk mendapatkan motor ini, Electric Classic Cars memberikan kisaran harga 20 ribu Pounsterling atau sekitar Rp 395 juta dan sudah mulai dipasarkan di Britania Raya.