Semprot Disinfektan di Pedesaan, AMMDes Water Tank Jadi Pilihan

Rabu, 22 April 2020 | 12:00 WIB
Semprot Disinfektan di Pedesaan, AMMDes Water Tank Jadi Pilihan
AMMDes modifikasi untuk penyemprotan disinfektan [Dok. Kemenperin].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kementerian Perindustrian terus mendorong PT Kreasi Mandiri Wintor Indonesia (KMWI) untuk aktif mengembangkan Alat Mekanis Multiguna Pedesaan (AMMDes) yang bisa dimanfaatkan di pembagai daerah sesuai kebutuhan saat ini. Misalnya berkontribusi membantu pemerintah dalam upaya mengantisipasi penyebaran Virus Corona atau Covid-19 di dalam negeri.

"Kami sangat mengharapkan AMMDes dapat menyediakan beragam kemudahan bagi masyarakat pedesaan, termasuk ikut berperan dalam percepatan penanganan Covid-19 di Tanah Air," papar Direktur Industri Maritim, Alat Transportasi, dan Alat Pertahanan (IMATAP) Kemenperin, Putu Juli Ardika di Jakarta, Minggu (19/4/2020).

Mobil AMMDes Mobil Multiguna
Mobil AMMDes Mobil Multiguna saat berada di ajang pameran GIIAS 2018 [Suara.com/Manuel Jeghesta Nainggolan].

Ia menyampaikan bahwa pihaknya memberikan apresiasi kepada KMWI selaku produsen AMMDes karena telah berhasil merancang AMMDes Water Tank sebagai fasilitas penyemprot cairan disinfektan untuk penanganan penyebaran Covid-19.

"Kami optimis, AMMDes Water Tank mampu menjangkau daerah-daerah yang sulit dijangkau dengan kendaraan besar untuk melakukan penyemprotan disinfektan," tuturnya.

Baca Juga: Viral Warga Muara Enim Kelaparan Minta Nasi, Hotman Paris Murka

Disimak dari spesifikasi, AMDes menggunakan differential lock dan penggunaan ban yang bisa disesuaikan dengan kontur medan, sehingga tidak akan ketika berada di jalan ekstrem dengan infrastruktur yang minim. Sementara itu, tersedia tangki berkapasitas 600L untuk diisi disinfektan siap semprot.

"Meski demikian, dalam pengoperasian unit AMMDes untuk disinfektan kami mengimbau dan terus mengingatkan agar dilakukan secara efektif, efisien dan memberi manfaat maksimal," imbuh Putu Juli Ardika.

Penyemprotan dilakukan untuk tempat tertentu berisiko tinggi yang dilewati atau masih dimanfaatkan masyarakat. Juga diterapkan prinsip tidak membuang-buang disinfektan, tidak membahayakan orang maupun operator serta berpedoman pada protokol penanggulangan penyebaran Covid-19 dengan selalu berkonsultasi dengan pihak berwenang.

Catatan dari Redaksi: Jika merasakan gejala batuk, sakit tenggorokan dan demam, informasi seputar Coronavirus Disease (Covid-19) bisa diperoleh di Hotline Kemenkes 021-5210411 atau kontak ke nomor 081-2121-23119. Terapkan imbauan tetap tinggal di rumah, dan jaga jarak atau physical distancing, minimal dua meter persegi. Selalu gunakan masker setiap keluar rumah.

Baca Juga: Best 5 Otomotif Pagi: Viral Baling-baling Doraemon, Tips Rawat Mobil PSBB

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI