Suara.com - PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), agen pemegang merek kendaraan bermotor Suzuki di Indonesia, diam-diam sudah menaikan harga mobil legendarisnya, yakni Suzuki Jimny di Tanah Air.
Harga Suzuki Jimny yang diboyong utuh dari Jepang tersebut naik sebesar Rp 15 juta per April 2020. Bila ditotal, harga Suzuki Jimny sudah naik Rp 47 juta dari pertama kali dipasarkan pertengahan tahun lalu.
Harold Donnel, selaku Head of Brand Development and Marketing Research 4W SIS, mengatakan kenaikan harga Suzuki Jimny sudah berdasarkan pertimbangan internal.
"Iya naik Rp 15 juta April ini. Jadi perubahan harga kita sesuaikan setelah evaluasi internal terhadap produk ini (Suzuki Jimny)," ujar Harold, kepada Suara.com.
Baca Juga: Belum Setahun, Harga Suzuki Jimny Sudah Naik Rp 47 Juta
Sayang Harold enggan membeberkan yang dia sebut sebagai evaluasi internal tersebut.
Saat pertama kali dijual secara resmi pada ajang GIIAS pada Juli 2019 lalu, harga Suzuki Jimny masih dipatok Rp 315,5 juta untuk varian single tone MT, sebagai varian terendah.
Namun saat ini harga Jimny tipe terendah rupanya sudah jauh melambung. Mobil bergaya petualang ini dibanderol Rp 362,5 juta untuk tipe terendah.
Dengan demikian, belum sampai setahun Jimny dipasarkan di Indonesia harganya sudah naik Rp 47 juta. Kenaikan harga rupanya tidak hanya terjadi pada varian terendah.
Ketiga varian lainnya juga mengalami kenaikan harga yang sama. Untuk varian single tone AT, bila pertama kali diluncurkan dipatok Rp 328 juta, saat ini melejit jadi Rp 375 juta.
Baca Juga: Bukan Cuma Batam, Suzuki Jimny Baru Juga Dipakai Polisi di Negara ini
Sementara varian two tone MT yang awalnya dijual Rp 317,5 juta, saat ini menjadi Rp 364,5 juta. Untuk varian two tone AT dari Rp 330 juta menjadi Rp 377 juta.