Suara.com - Pandemi Coronavirus Disease atau Covid-19 membuat para pemilik mobil semakin berhati-hati mengurus tunggangan kesayangannya. Terutama kabin yang berpotensi menjadi lokasi persinggahan bakteri, kuman, sampai virus. Mulai handle pintu dan bagasi, setir atau lingkar kemudi, tuas persneling atau pemindah gigi, sampai pelbagai tombol in-car-infotainment perlu mendapat perhatian serius.
Satu hal perlu diingat, penggunaan materi pembersih diharapkan tidak terlalu keras, karena berpotensi merusak permukaan material kabin seperti bagian setir dan dashboard. Dan di sisi lain, alih-alih mengusir penyakit, zat kimia yang terhirup selama berkendaraan malah mendatangkan bahaya bagi kesehatan.
Senada juga penggunaan hand sanitizer yang dirasa bisa menggantikan proses mencuci tangan dengan sabun dalam keadaan darurat. Cairan ini tentunya tidak bisa diaplikasikan di bagian interior, karena kandungan alkohol berpotensi merusak permukaan berbahan plastik, vynil, atau kulit.
Sebagai gantinya, bisa menggunakan sabun bayi, dalam bentuk cair maupun batang, setelah dilarutkan dalam air hangat. Sementara kegiatan vacuum sampai sudut-sudut jok yang sulit dijangkau tidak boleh terlewat pula.
Baca Juga: PUBG Kolaborasi dengan Likee Usir Bosan saat Social Distancing
Berikut adalah empat (4) panduan membersihkan kabin mobil, semoga bisa menjadi tindak preventif dalam pandemi Coronavirus Disease atau Covid-19 serta penggunaan sehari-hari.
Catatan dari Redaksi: Jika merasakan gejala batuk, sakit tenggorokan dan demam, informasi seputar Coronavirus Disease (Covid-19) bisa diperoleh di Hotline Kemenkes 021-5210411 atau kontak ke nomor 081-2121-23119. Terapkan imbauan tetap tinggal di rumah, dan jaga jarak atau physical distancing, minimal dua meter persegi. Selalu gunakan masker setiap keluar rumah.
1. Bersihkan Kabin Mobil saat Pandemi Covid-19, Andalkan Sabun Bayi
Jangankan ancaman pandemi Coronavirus Disease atau Covid-19. Dalam keseharian pun mobil kesayangan berpotensi "memindahkan" pelbagai jenis kuman ke rumah.
Coba saja bayangkan, kendaraan diajak menempuh perjalanan dalam kondisi macet dan penuh polusi. Ada aktivitas buka dan tutup handle pintu sampai bagasi, masih ditambah lagi memegang kemudi serta tuas persneling. Juga menekan tombol fitur, seperti in-car-entertainment sampai air conditioning atau AC.
Baca Juga: Presiden Meksiko Batasi Usia Nakes dalam Menangani Pasien Covid-19