Suara.com - Industri otomotif menjadi salah satu sektor yang terdampak pandemi Virus Corona (Covid-19). Alhasil penjualan kendaraan di seluruh dunia terjun bebas.
Seperti diwartakan RideApart, India sebagai pasar sepeda motor terbesar di dunia, produsen dalam negeri mereka mengalami penurunan tajam pada Maret 2020. Angka penjualan dari tahun ke tahun menurun untuk Hero MotoCorp (-43 persen), Royal Enfield (-44 persen), Bajaj (-55 persen), dan TVS Motor Company (-62 persen). Perhatikan penanda minus di depan angka persen yang tertera ini.
Sedangkan Honda Motorcycle & Scooter India berhasil meningkatkan penjualan sebesar 10 persen. Disusul Suzuki yang dilaporkan mengalami peningkatan sebesar 5,7 persen selama tahun 2019-2020.
Sementara itu, pasar sepeda motor Eropa khususnya di Italia, anjlok hingga 66 persen. Pembelian skuter dan sepeda motor kapasitas kecil turun 62 persen dan penjualan motor dengan kubikasi lebih besar bahkan jatuh hingga angka 69 persen. Sebelumnya, pasar sepeda motor Italia sempat mengalami pertumbuhan pada Januari dan Februari 2020.
Baca Juga: Lukman Niode Meninggal, Kakak: Positif Covid-19, Orang Tanpa Gejala
Secara keseluruhan penjualan untuk kuartal pertama 2020, Italia hanya turun 24 persen dibandingkan tahun lalu. Terlepas dari pembelian yang sedikit, BMW R 1250 GS menjual unit terbanyak.
Hingga saat ini sebagian besar pabrik dan dealer sepeda motor masih tutup. Meski demikian, produsen tetap optimis bahwa industri akan bangkit kembali setelah penutupan dan langkah-langkah physical distancing berakhir.
Sebelum Organisasi Kesehatan Dunia atau World Health Organization (WHO) menetapkan Covid-19 sebagai pandemi, pakar keuangan telah memprediksi bahwa wabah yang disebabkan Virus Corona jenis baru itu akan menimbulkan krisis global.
Catatan dari Redaksi: Jika merasakan gejala batuk, sakit tenggorokan dan demam, informasi seputar Coronavirus Disease (Covid-19) bisa diperoleh di Hotline Kemenkes 021-5210411 atau kontak ke nomor 081-2121-23119. Terapkan imbauan tetap tinggal di rumah, dan jaga jarak atau physical distancing, minimal dua meter persegi. Selalu gunakan masker setiap keluar rumah.
Baca Juga: Cerita Perawat Pasien Corona yang Kangen Berinteraksi dengan Normal