Catat! Ini 6 Cairan di Mesin yang Harus Dikenali Pemilik Mobil

Kamis, 16 April 2020 | 22:24 WIB
Catat! Ini 6 Cairan di Mesin yang Harus Dikenali Pemilik Mobil
Ilustrasi mesin mobil. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Mobil memiliki susunan komponen yang cukup kompleks. Tiap komponen inipun mempunyai cara perawatan masing-masing. Namun ada enam bagian yang membutuhkan jenis cairan tertentu.

Bagi yang masih awam, enam bagian ini mempunyai wajib diperhatikan agar semua fitur kendaraan berfungsi sebagaimana mestinya. Apa saja rincian dari cairan-cairan tersebut?

Ilustrasi mengisi oli mesin mobil (Shutterstock).
Ilustrasi mengisi oli mesin mobil (Shutterstock).

1. Oli Power Steering

Oli ini berfungsi untuk melumasi di bagian sektor kemudi. Oli power steering wajib diganti setidaknya 80 ribu km atau empat tahun. Jika tidak diganti, kemudi tentu akan berat untuk diputar.

Baca Juga: Tak Sanggup Bayar Asisten Sampai Pinjam Uang, Anwar Sanjaya Punya 5 Mobil

2. Cairan Windscreen

Cairan ini berfungsi untuk membersihkan kaca apabila ada kotoran yang menempel, seperti lumpur misalnya. Cukup diisi ulang saat habis kok, mudah kan?

3. Engine Coolant

Cairan ini memegang peran vital pada mesin. Jika pastikan radiator anda tidak kekurangan coolant agar suhu mesin mobil tetap terjaga dan tidak overheating.

4. Oli mesin

Baca Juga: Penurunan Penjualan Mobil Mulai Terasa di Bulan Maret

Oli ini mungkin adalah yang paling banyak dikenal lantaran oli mesin cukup sering dijamah saat sedang melakukan perawatan kendaraan. Fungsinya tentu untuk melumasi komponen di dalam mesin agar selalu bisa bergerak.

5. Oli rem

Oli ini berfungsi untuk melumasi kaliper rem agar tetap responsif saat tuas rem digunakan. Telat ganti oli rem, bisa jadi pengereman kendaraan anda bakal terganggu. Kalau bisa, harap ganti oli rem setiap 20 ribu km.

6. Oli gardan

Oli gardan berfungsi untuk melumasi gir pada gardan. Cairan ini perlu diganti tiap 20 ribu kilometer atau dua tahun sekali. Jika telat diganti, maka biasanya akan muncul getaran khususnya saat kendaraan sedang berada di turunan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI