Suara.com - Status Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di wilayah DKI Jakarta membuat beberapa jaringan dealer mobil harus tutup sementara. Meski demikian, hal ini rupanya tidak begitu berpengaruh terhadap penjualan Suzuki. Menurut 4W Marketing Director PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), Donny Saputra, kontribusi penjualan Suzuki sejauh ini justru lebih banyak disumbangkan dari daerah.
"Kontribusi Jabodetabek 30 persen dari penjualan nasional. Selain daerah Jabodetabek, sebenarnya kami juga kuat di beberapa kota seperti Lombok, Ternate dan beberapa daerah memiliki market share nomor satu," ujar Donny Saputra, di Jakarta, baru-baru ini.
Dengan status PSBB di wilayah DKI Jakarta, Donny Saputra menyatakan akan memaksimalkan penjualan di daerah. Terutama kawasan yang selama ini berkontribusi besar terhadap penjualan Suzuki.
Baca Juga: Manajemen Glenn Fredly Kecam Akun Palsu Baby Gewa
"PSBB di Jakarta, kami akan maksimalkan daerah lain tapi tetap dengan protokol pemerintah," kata Donny Saputra.
Seperti diketahui, penjualan Suzuki di Indonesia sejauh ini memang lebih banyak ditopang oleh New Suzuki Carry. Dengan banyaknya projek infrastruktur dinilai sangat mendongkrak penjualan.
"Tahun ke tahun, 50 persen kendaraan komersial (kontribusi terbesar). Banyak infrastruktur banyak rampung penjualan kita juga lumayan banyak," terang Donny Saputra.
Strategi PT SIS untuk terus menggenjot penjualan kendaraan komersialnya ini memang terlihat dengan cara meluncurkan New Suzuki Carry Luxury di GIICOMVEC (Gaikindo Indonesia International Commercial Vehicle Expo) 2020 yang berlangsung di Jakarta Convention Center, Jakarta.
Baca Juga: Hadapi Corona, Puluhan Musisi Kulon Progo Galang Dana untuk Tenaga Medis
Tipe tertinggi dari New Carry Pick Up ini diperkenalkan dengan tampilan eksterior yang lebih eksklusif berkat sentuhan krom di beberapa bagian.