Antisipasi Virus Corona, Surabaya Tiadakan Car-Free Day

Sabtu, 14 Maret 2020 | 12:25 WIB
Antisipasi Virus Corona, Surabaya Tiadakan Car-Free Day
Suasaana Kota Surabaya saat Hari Pahlawan 2019, tampak Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini saat mengikuti rombongan Parade Juang Surabaya. Sebagai ilustrasi acara yang melibatkan massa [Suara.com/Dimas Angga Perkasa].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya, Jawa Timur, meniadakan sementara kegiatan Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) atau Car Free Day (CFD). Adapun tujuannya adalah mencegah penularan Coronavirus atau COVID-19 yang sudah masuk Indonesia dan menelan korban jiwa setidaknya empat orang.

Dikutip dari beritajatim.com, jaringan Suara.com, kegiatan CFD yang biasa berlangsung pada Minggu pagi di semua titik Kota Surabaya tidak akan digelar.

Sekolah di Surabaya merubah cara salaman dengan siswanya untuk antisipasi penyebaran virus corona. (Suara.com/ Achmad Ali)
Sekolah di Surabaya mengubah cara salaman dengan siswanya untuk antisipasi penyebaran virus corona. [Suara.com/ Achmad Ali].

"Ini adalah bagian dari kami dalam upaya menjaga kesehatan dan keamanan masyarakat," papar M. Ikhsan, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Pemkot Surabaya saat jumpa pers di Kantor Bagian Humas Pemkot Surabaya.

Ia juga menambahkan bahwa keputusan peniadaan CFD diambil melalui rapat koordinasi yang diselenggarakan pada Jumat (13/3/2020) pagi.

Baca Juga: Best 5 Otomotif Pagi: Aksi Valentino Rossi, Drive-through Coronavirus

Rapat ini dihadiri berbagai unsur, seperti Tim Penyakit Infeksi Emerging dan Re-Emerging RSUD Dr. Soetomo, dinas-dinas terkait, Polrestabes Surabaya, Polres Tanjung Perak, TNI, serta para camat.

Eko Agus Supiadi, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Surabaya juga menyatakan bahwa Car Free Day ditiadakan sementara untuk melindungi warga Surabaya dan mencegah penularan Virus Corona.

"Nah, ini untuk meminimalisir terkait penyakit COVID-19. Makanya sementara waktu CFD ditiadakan sampai nanti tim dokter menyatakan aman baru dilaksanakan lagi di semua titik,” ujarnya.

Menurutnya, peniadaan CFD sementara ini bukan pertama kalinya terjadi. Sebab, beberapa waktu lalu, ketika terjadi peristiwa bom dan menjelang Pemilihan Presiden (Pilpres), Pemkot Surabaya juga sempat meniadakan sementara kegiatan CFD di semua titik.

"Kami beberapa kali meniadakan CFD dan tidak ada masalah. Karena ini demi keamanan dan kesehatan masyarakat Surabaya. Sampai nanti ada kajian lagi yang menyatakan aman," tandas Eko Agus Supiadi.

Baca Juga: Ini Pemenang Anugerah Pewarta Astra 2019, Berhadiah Produk Otomotif

Peniadaan sementara Car Free Day dilakukan di semua titik Kota Surabaya. Antara lain untuk kawasan Jalan Raya Darmo (Taman Bungkul), Jalan Tunjungan, Jalan Jemur Andayani, Jalan Kembang Jepun dan Jalan Raya Kupang Indah.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI