Setelah Tiga Negara Ekspor, Inilah Tujuan Baru DFSK Super Cab

Kamis, 05 Maret 2020 | 11:00 WIB
Setelah Tiga Negara Ekspor, Inilah Tujuan Baru DFSK Super Cab
DFSK Super Cab untuk pasar ekspor ke tujuan Maroko [ANTARA Foto].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - PT Sokonindo Automobile (DFSK) memulai pengiriman ekspor produk DFSK Super Cab 1.3 L M/T Turbo Diesel secara utuh atau dalam bentuk Completely Built-Up (CBU) ke Maroko, mulai Februari 2020. Adapun targetnya adalah 500 unit hingga akhir 2020.

Dikutip dari kantor berita Antara, tujuan ekspor ke Maroko ini menjadi tonggak DFSK dalam memperluas pasar ekspornya, berupa kendaraan komersial ringan. Dan sebagai catatan, Maroko adalah negara keempat tujuan ekspor DFSK Super Cab setelah Filipina, China, dan Myanmar.

Adapun spesifikasi teknisnya untuk pasar Maroko adalah DFSK Super Cab 1.3 L M/T Turbo Diesel, mesin diesel dengan Direct Injection Commonrail Turbo with Intercooler, menghasilkan tenaga sebesar sebesar 75 PS dan torsi 190 Nm. Efisiensinya mencapai 16,19 km/L.

DFSK Super Cab 1.5 mesin bensin dibekali mesin Dual VVT Technology 1.500 cc bertenaga 102 PS, torsi 140 Nm [Suara.com/Tivan Rahmat]
DFSK Super Cab 1.5 mesin bensin dibekali mesin Dual VVT Technology 1.500 cc bertenaga 102 PS, torsi 140 Nm [Suara.com/Tivan Rahmat]

Hal yang membuat DFSK Super Cab bisa meluncur ke pasar ekspor adalah spesifikasi yang sudah terstandarisasi EURO 4. Artinya, produk ini telah memenuhi standar kendaraan Eropa yang diberlakukan di Maroko. Sebuah negara yang dinilai sangat penting sebagai titik perdagangan antara Asia dan Eropa.

Baca Juga: Bisnis Bidang Otomotif dan Aviasi, Weststar Tanam Modal di Indonesia

"Terhitung mulai Februari 2020, PT Sokonindo Automobile memperluas bisnis ekspor dengan menambah satu negara lagi di kawasan Afrika. Kami melihat potensi yang cukup besar di Maroko, dan kami berharap pasar di negara itu dapat menerima kendaraan komersial buatan Indonesia," demikian papar Franz Wang, Managing Director of Sales Center PT Sokonindo Automobile dalam keterangan tertulisnya yang dirilis Rabu (4/3/2020).

"Ke depannya kami yakin Super Cab akan memiliki kontribusi yang cukup besar bagi ekspor kendaraan Indonesia,” kata Franz Wang.

Untuk ekspor DFSK ke Asia dan Afrika, sejalan dengan nilai investasi yang ditanamkan DFSK Indonesia sebesar 150 juta dolar Amerika Serikat (AS), termasuk pembangunan pabrik berteknologi 4.0 di Cikande, Serang, Banten. Funfsinya adalah sebagai basis produksi berbagai jenis kendaraan untuk pasar lokal maupun ekspor.

Baca Juga: Best 5 Otomotif Pagi: Spion Mobil Quraish Shihab, Modifikasi Ucok Baba

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI