Geneva Motor Show 2020 Resmi Batal Akibat Sebaran COVID-19

Sabtu, 29 Februari 2020 | 10:00 WIB
Geneva Motor Show 2020 Resmi Batal Akibat Sebaran COVID-19
Bugatti Chiron di Geneva International Motor Show 2016. Sebagai ilustrasi GIMS di Palexpo, Geneva, Swiss [Shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Geneva International Motor Show 2020 atau GIMS tahun ini terpaksa mesti dibatalkan sehubungan menyebarnya Coronavirus atau COVID-19. Mulai Jumat (28/2/2020) sampai dua pekan mendatang, Pemerintah Swiss menetapkan peraturan larangan pertemuan sejumlah seribu orang atau lebih, untuk mencegah penyebaran virus itu.

Dikutip dari The Verge, sejatinya Geneva International Motor Show yang pada 2020 memasuki putaran ke-90 bukanlah pameran mobil terbesar di dunia. Melainkan sesi pembuka dari serangkaian pentas atau pameran otomotif global nan keren lainnya. Di ajang inilah para produsen berlomba memamerkan purwarupa alias mobil konsep, terobosan terkini seperti kendaraan masa depan dan bertenaga listrik (Electric Vehicle atau EV), sampai lini produksi terbaru.

Palexpo, GIMS. Sebagai ilustrasi [Shutterstock].
Karya Pininfarina di salah satu booth Palexpo, acara GIMS. Sebagai ilustrasi [Shutterstock].

Pendek kata, bila sudah muncul di Geneva International Motor Show, tak ubahnya seperti menancapkan penanda public awareness. Sehingga keikutsertaan di pameran otomotif lainnya pasti dilirik pengunjung dan peminat kerja sama bisnis otomotif.

Sebutlah dari pentas tahun lalu yang berlangsung di Kota Jenewa, Swiss ini pencinta otomotif dimanjakan dengan kehadiran megacars seperti Koenigsegg Jesko, mobil konsep penjelajah padang pasir bertenaga listrik karya Volkswagen, sampai Pininfarina Battista, sebuah mobil EV paling kencang.

Baca Juga: Best 5 Otomotif Akhir Pekan: COVID-19 Ancam Hyundai, Lahir Jet-Max

Resminya GIMS 2020 dibatalkan bukanlah kejadian tunggal. Kondisi ini mengikuti serangkaian pembatalan pentas otomotif lainnya, seperti balap Formula One (F1) Grand Prix (GP) China di Sirkuit Shanghai, balap Formula E di Sanya, Pulau Hainan, China, serta beberapa seri balap F1 dan MotoGP yang mungkin mesti ditunda karena lokasinya berdekatan dengan negara sumber epidemi Coronavirus.

Sementara di bidang lainnya, International Olympics Committee juga tengah berunding tentang nasib Tokyo 2020. Dan pameran teknologi serta smartphone terbesar dunia, Mobile World Congress (MWC) pun sudah dibatalkan beberapa saat lalu.

Dua produsen mobil kenamaan asal Jerman, Mercedes-Benz serta BMW menyatakan bahwa sebagai ganti ketiadaan GIMS 2020 akan merencanakan konferensi pers digital. Rencananya, BMW akan mengudara pada awal pekan besok (3/3/2020) untuk mobil konsep bertenaga listrik, BMW i4, sedangkan Mercedes-Benz akan mengenalkan E-Class terbaru untuk jadwal yang belum disebutkan.

Sementara dikutip dari Reuters, desainer Pininfarina menyebutkan akan merilis informasi secara online, dan Fiat Chrysler Automobiles tengah mempertimbangkan cara mengenalkan Fiat 500 listrik baru dengan cara aman menangkal wabah. Senada, Audi berniat memamerkan Audi A3 sportback dan Audi E secara digital.

Awalnya, Palexpo, lokasi penyelenggaraan Geneva International Motor Show atau GIMS 2020 berupaya bertahan agar gelaran bisa berlangsung. Caranya dengan melakukan pembatasan dan peduli kesehatan seperti pembersihan ruangan berkala disertai desinfeksi di sekitar pusat konvensi, menyaring kesehatan staf dan pengunjung, sampai saran mencuci tangan secara teratur dan juga menjaga jarak dari siapa pun "yang batuk atau bersin".
Namun kata akhir adalah pembatalan, sehubungan dengan imbauan pemerintan Swiss.

Baca Juga: Produsen Otomotif Produksi Masker untuk Tangkis Wuhan Coronavirus

"Kami menyesali situasi ini, akan tetapi kesehatan semua peserta pameran adalah prioritas utama kami. Kasus virus ini adalah force majeure dan kerugian luar biasa bagi pabrikan yang telah berinvestasi besar-besaran untuk tampil di Geneva. Namun, kami yakin bahwa Anda semua akan memahami keputusan ini," demikian pernyataan Maurice Turrettini, ketua penyelenggara GIMS 2020.

Dan disebutkan pula bahwa tiket GIMS 2020 atau penyelenggaraan ke-90 yang sudah dibeli bisa diganti.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI