Suzuki XL7 Dirakit Lokal, PT SIS Genjot Kapasitas Produksi

Selasa, 18 Februari 2020 | 10:02 WIB
Suzuki XL7 Dirakit Lokal, PT SIS Genjot Kapasitas Produksi
Suzuki XL7 siap diproduksi dari pabrik yang menangani Suzuki Ertiga [Suara.com/Manuel Jeghesta Nainggolan].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kehadiran Suzuki XL7 membuat PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) harus menambah kapasitas produksi pabrik di Cikarang, Jawa Barat. Seiji Itayama, Presiden Director PT SIS menyatakan bahwa pihaknya akan menambah Sumber Daya Manusia (SDM) untuk memenuhi kapasitas produksi di pabrik Suzuki Cikarang.

"Suzuki XL7 ini akan kami produksi di Pabrik Cikarang, pabrik yang selama ini kami gunakan untuk memproduksi Ertiga. Dengan adanya XL7, kami di pabrik sudah meningkatkan kapasitas produksi. Oleh karena itu kami menambah karyawan juga di pabrik Cikarang," papar Seiji Itayama.

Resmi meluncur, harga Suzuki XL7 adalah Rp 230 juta untuk tipe terendah [Suara.com/Manuel Jeghesta Nainggolan].
Resmi meluncur, harga Suzuki XL7 adalah Rp 230 juta untuk tipe terendah [Suara.com/Manuel Jeghesta Nainggolan].

Dijelaskannya, bahwa selama ini pabrik Suzuki hanya memberlakukan sistem kerja satu shift. Sebentar lagi, pihaknya akan mulai memberlakukan sistem kerja dua shift.

"Tapi mohon maaf saya tidak bisa sebutkan berapa komposisinya untuk Ertiga dan XL7," tegas Seiji Itayama.

Baca Juga: Best 5 Otomotif Pagi: Buaya Berkalung Ban, Pabrik Buka Pasca COVID-19

Seperti diketahui, Suzuki XL7 akan dirakit secara lokal melalui pabrik Suzuki di Cikarang, Jawa Barat. Produk teranyar dari pembuat mobil asal Jepang ini tidak hanya memenuhi pasar domestik, namun untuk diekspor ke beberapa negara tetangga.

Meski sudah memiliki rencana ekspor, Donny Saputra, Direktur Pemasaran 4W PT SIS berharap bahwa Suzuki XL7 juga mendapat sambutan positif di pasar domestik. Ditargetkan bahwa produk teranyar racikan Cikarang ini bisa terjual 2.000 unit per bulan.

"Target lokal kami, market share 20 persen atau secara kuantitas 2.000 unit dalam satu bulan. Kami yakin bisa tercapai secara market medium SUV marketnya juga besar," tutup Donny Saputra.

Baca Juga: Best 5 Otomotif Akhir Pekan: Bus MAB Dijajal Presiden, F1 Batal

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI